Rusia Kehilangan Sepertiga Pasukan Selama Invasi ke Ukraina, Berikut Keterangannya

16 Mei 2022, 07:16 WIB
Pukulan Pahit Lagi bagi Putin, Jenderal Ketiga Rusia Dihabisi Tentara Ukraina /Pixabay.com/

ARAHKATA - Rusia akan kehilangan sepertiga dari jumlah total pasukan darat yang dikerahkan selama invasi ke Ukraina, lapor intelijen militer Inggris pada Minggu 15 Mei 2022.

Serangan Rusia ke Ukraina untuk wilayah Donbas juga diduga telah 'kehilangan momentum dan jauh dari jadwal yang ditentukan.'

“Meskipun maju lebih awal dalam skala kecil, Rusia telah gagal mencapai kesuksesan regional yang besar selama sebulan terakhir sambil mempertahankan tingkat kemunduran yang tinggi secara konsisten,” kata Kementerian Pertahanan Inggris di Twitter dikutip Reuters oleh ARAHKATA, Senin, 16 Mei 2022.

Baca Juga: KPK Terima Laporan 395 Barang Gratifikasi Lebaran Senilai Rp274 Juta

“Rusia sekarang kemungkinan akan menderita kehilangan sepertiga dari pasukan tempurnya yang dikerahkan sejak Februari lalu,” klaim Kementerian Pertahanan Inggris.

Lebih lanjut mengklaim bahwa Rusia tidak mungkin untuk mempercepat tingkat kemajuannya secara dramatis dalam 30 hari ke depan.

Sejak invasi Rusia pada 24 Februari, tentara Ukraina diduga telah memaksa komandannya untuk mengakhiri kemajuannya di Kyiv.

Baca Juga: Survei: 68,7 Persen Responden Yakin Kejagung Tuntaskan Kasus CPO

Sebelum akhirnya dengan cepat menguasai daerah di timur laut dan bertindak untuk mengusir pasukan Rusia dari kota terbesar kedua, Kharkiv.

Sebuah serangan balik Ukraina sedang berlangsung di dekat kota Izium yang dikuasai Rusia.

Meskipun pasukan Ukraina pada hari Minggu kemarin melaporkan bahwa pasukan Rusia maju ke tempat lain di wilayah Donbas.

Baca Juga: Pemerintah Salurkan Minyak Goreng Curah Rp14.000/liter di 5.000 Lokasi

Donbas dapat digambarkan sebagai 'panggung teater utama' perang selama sebulan terakhir.***

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler