Akan Jadi Pertama di Eropa, Spanyol Rencanakan Cuti Menstruasi bagi Karyawannya

- 15 Mei 2022, 07:00 WIB
Ilustrasi menstruasi tidak teratur
Ilustrasi menstruasi tidak teratur //pixabay.com/Saranya7/

ARAHKATA - Sebagian perempuan pasti mengalami nyeri pada hari pertama menstruasi. Bahkan, hal itu bisa menghambat aktifitas sehari-hari.

Saat ini, belum terlalu banyak negara yang menerapkan kebijakan cuti menstruasi. Bahkan di Eropa, belum ada satu pun negara yang memiliki kebijakan ini.

Baca Juga: Yuk! Cegah Anemia Saat Menstruasi Dengan Cara Ini

Namun, realita tersebut kemungkinan besar akan diubah oleh Spanyol.

Pemerintah Spanyol dikabarkan tengah merencanakan penerapan kebijakan cuti menstruasi bagi karyawan perempuannya selama tiga hari dalam sebulan.

Lama cuti tersebut bahkan bisa diperpanjang dengan kondisi tertentu.

Baca Juga: Biji Ketumbar Juga Bisa Atasi Haid Tak Teratur Lho, Simak Caranya!

Rancangan Undang-Undang (RUU) tersebut masih berupa draf. Rencananya, draf itu akan dibawa ke kabinet Pemerintahan Spanyol untuk dikaji pada pekan depan.

Jika berhasil lolos dan bisa diundangkan, Spanyol akan menjadi negara pertama di Eropa yang menerapkan kebijakan ini secara sah di mata hukum.

Baca Juga: dr. Sadam Ismail Ungkap Cara Atasi Menstruasi Tidak Teratur

Halaman:

Editor: Tia Martiana

Sumber: Euro News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x