ARAHKATA - Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jatim Hidayat dicurhati oleh warga Mojokerto soal pembagian bantuan Langsung Tunai (BLT) maupun Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang tak merata.
Hal itu mengingat masih banyak warga tidak mampu yang belum mendapatkan bantuan pemerintah.
Curhatan warga disampaikan ke Hidayat saat gowes keliling Mojokerto guna menyapa warga dan sarapan bareng warga, Sabtu 21 Agustus 2021
Baca Juga: Sampang Zona Kuning, Zainal Abidin: Tim COVID-19 Screening Kartu Vaksin
Ketika ngobrol dengan masyarakat, masih ada warga Mojokerto tidak mampu yang belum menerima BPNT dan Bantuan produktif usaha mikro (BPUM) untuk UMKM yang terpuruk di Mojokerto.
Dengan kondisi demikian jelas sangat membebani masyarakat yang seharusnya mendapat sentuhan dari Pemerintah.
"Padahal pandemi hari ini masih sangat berdampak secara ekonomi bagi masyarakat tidak mampu," ujarnya
Baca Juga: Begini Cara Daftar dan Pencairan BLT UMKM Kota Bekasi
Dengan kondisi semacam itu kata Pria yang juga Ketua Komisi C DPRD Jatim ini, meminta kepada pemerintah khususnya dinas sosial untuk menyisir kembali keluarga penerima manfaat (KPM) dan selalu update data di tingkat kelurahan/desa.
"Update data harus dilakukan dari waktu kewaktu. Pelibatan kepala desa, RW dan RT juga haris dilakukan untuk pendataan. Akibat data yang tidak update, akhirnya banyak warga tidak mampu yang seharusnya berhak mendapatkan ternyata tidak dapat. Ini khan seharusnya tidak dibenarkan," paparnya.