Kepala BKKBN Hasto Wardoyo Gencarkan RAN PASTI Turunkan Stunting Hingga 16 Persen

- 2 Maret 2022, 22:07 WIB
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo. /bkkbn.go.id/Ivan
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo. /bkkbn.go.id/Ivan /bkkbn.go.id/Ivan

Sosialisasi RAN PASTI ini menjadi penting mengingat BKKBN sedang memfinalisasi RAN PASTI dengan pendekatan keluarga berisiko stunting.

Peran Tim Pendamping Keluarga di daerah-daerah begitu penting karena menjadi garda terdepan.

RAN PASTI menjadi acuan dalam pelaksanaan percepatan penurunan stunting bagi kementerian dan lembaga, Pemerintah Daerah Provinsi, Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota, Pemerintah Desa, serta pemangku kepentingan lainnya.

Baca Juga: Jokowi Wajibkan BPJS Kesehatan Jadi Syarat Urus SIM, STNK, dan SKCK

Terhadap rencana pemerintah yang akan menjadikan indikator penurunan stunting sebagai salah satu parameter keberhasilan kepala daerah dalam mensejahterakan warganya, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin menyambut positif hal tersebut.

“Ada atau tidak ada penghargaan, sudah menjadi tugas pokok kepala daerah untuk selalu peduli dengan masalah kerakyatan termasuk penurunan stunting. Kami yang di Trenggalek terus bertekad untuk menurunkan angka stunting. Posisi Trenggalek yang berkategori hijau di angka 18,1 persen dan menduduki urutan 212 dari 246 kabupaten/kota yang memiliki pevalensi tinggi menjadi lecutan untuk kami terus berkarya untuk kemasyarakatan,” tandas Gus Ipin, sapaan akrab Bupati Trenggalek itu.***

Halaman:

Editor: Wijaya Kusnaryanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah