10 Atlet Para Renang ASEAN Para Games 2022 Positif COVID-19

- 2 Agustus 2022, 08:34 WIB
10 Atlet Para Renang ASEAN Para Games 2022 Positif COVID-19
10 Atlet Para Renang ASEAN Para Games 2022 Positif COVID-19 /ANTARA/

ARAHKATA - Ajang olahraga ASEAN Para Games 2022 tengah berjalan di Kota Solo mulai 30 Juli hingga 6 Agustus 2022.

Sekitar 10 atlet dari para renang terdeteksi positif COVID-19 dari sejumlah negara.

Atlet para renang ASEAN Para Games 2022 tersebut pun harus melakukan karantina di Balai Pelatihan Kesehatan, Semarang.

Baca Juga: Cabor Para Renang Indonesia Raih Medali Emas di ASEAN Para Games 2022

Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, dr. M Abdul Hakam, menyebutkan bahwa temuan kasus COVID-19 itu didapatkan melalui hasil swab antigen para atlet.

“Kebetulan di Kota Semarang ada atlet cabang olahraga para renang ada di Jatidiri,” ucap Hakam, dikutip Arahkata Selasa 2 Agustus 2022.

"Ada beberapa atlet yang memang saat dilakukan swab antigen ada yang positif,” tambah dia menjelaskan.

Baca Juga: ASEAN Para Games 2022: Cabor Para Bulutangkis Indonesia Raih Emas Pertama

Berdasarkan penuturan M Abdul Hakam, sejumlah atlet yang terinfeksi COVID-19 itu tidak mengalami gejala.

“Kurang lebih ada kurang 10-an. Namun, mereka tanpa gejala,” ucap Hakam.

M Abdul Hakam tidak mengungkapkan nama atlet yang terpapar COVID-19. Dia hanya mengatakan bahwa mereka dari berbagai negara.

Baca Juga: ASEAN Para Games 2022: Cabor Para Bulutangkis Indonesia Raih Emas Pertama

Sesuai dengan protokol kesehatan, atlet yang terkena COVID-19 tidak bisa bertanding. Mereka harus menunggu hingga dinyatakan negatif.

“Kalau positif kan tidak bisa bertanding karena melanggar aturan,” tutur Hakam.

“Sampai menunggu lima hari, negatif, setelah itu dia bisa melakukan kegiatan lagi,” kata Hakam.

Baca Juga: Menpora: ASEAN Para Games 2022 Bentuk Perhatian Presiden Jokowi ke Atlet Difabel

Lebih lanjut, Hakam menuturkan bahwa Dinas Kesehatan Kota Semarang juga terus memantau kesehatan atlet ASEAN Para Games 2022.

Cara yang dilakukan adalah dengan menerjunkan tim ke arena pertandingan para-renang yang berlokasi di Kota Atlas.

“Karena jumlahnya (atlet) tidak seperti di Solo, kami terjunkan dua tim. Satu tim terdiri dari tiga orang,” imbuh dia.***

Editor: Tia Martiana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x