ARAHKATA - Sejumlah perusahaan otomotif asing menyatakan optimisme mereka terhadap pasar China.
"Para produsen otomotif dunia menganggap China sebagai salah satu pasar luar negeri mereka yang paling penting," kata Juru Bicara Kementerian Perdagangan (Kemendag) China Shu Jueting, dilansir Xinhua News pada Kamis 14 April 2022.
Merujuk pada sebuah simposium yang digelar baru-baru ini serta dihadiri oleh para perwakilan dari 17 produsen otomotif dan suku cadang otomotif investasi asing.
Baca Juga: Ramadhan Tiba Pastikan Kondisi Mobil Prima Jelang Mudik
Shu menyampaikan bahwa para peserta simposium optimistis terhadap potensi pasar dan prospek ekonomi stabil jangka panjang China.
"China telah mencabut restriksi kepemilikan asing di sektor manufaktur otomotif, yang oleh para perwakilan dianggap memberikan ruang pengembangan yang lebih luas bagi perusahaan otomotif asing," tutur Shu.
Para perwakilan juga menyatakan kesediaan mereka untuk meningkatkan investasi dalam manufaktur serta penelitian dan pengembangan teknologi.
Baca Juga: Tesla Segera Rilis Model Y, Harga Murah Baterai Hemat
Kendaraan energi baru di China, sebagai upaya untuk memanfaatkan peluang yang dihadirkan oleh transisi.
China menuju pertumbuhan hijau yang didorong oleh inovasi, lanjut Shu.
Meski menghadapi berbagai tantangan, seperti kelangkaan cip dan lonjakan kembali kasus COVID-19.
Baca Juga: Sedia Mobil Listrik Murah! Honda Investasi Rp571 Triliun, Cek Harganya
Produksi otomotif dan penjualan otomotif China masing-masing mencatat kenaikan 3,4 persen dan 3,8 persen secara tahunan (yoy) pada 2021.
Pasar kendaraan energi baru membukukan kinerja yang sangat cemerlang.
Targetnya dengan produksi dan penjualan sama-sama menembus angka 3,5 juta unit.***