Airlangga: Gelaran IIMS Hybrid 2022 Bangkitkan Sektor Otomotif Nasional

- 31 Maret 2022, 17:11 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (enam kiri) membuka pameran otomotif Jakarta International Motor Show (IIMS) Hybrid 2022 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (enam kiri) membuka pameran otomotif Jakarta International Motor Show (IIMS) Hybrid 2022 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta. /ANTARA/Fathur Rochman

ARAHKATA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto secara resmi membuka pameran otomotif Jakarta International Motor Show (IIMS) Hybrid 2022 yang dihelat di JIEXPO Kemayoran, Jakarta.

Airlangga berharap IIMS Hybrid 2022 dapat semakin mendorong percepatan pemulihan sektor otomotif di tengah pandemi COVID-19.

Airlangga mengatakan pemulihan sektor otomotif semakin membaik, didukung berbagai kebijakan pemerintah, salah satunya relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM).

Baca Juga: Masih Tahap Pemulihan Diplopia, Marc Marquez Absen di MotoGP Argentina

"Saya berharap agar pameran ini dapat menjadi wadah untuk pertumbuhan industri pasca pandemi COVID-19. Kami mendukung dan selamat atas penyelenggaraan IIMS Hybrid 2022 semoga acara ini lancar dan mendorong industri bisa pulih lebih cepat," kata Airlangga dalam sambutannya dilansir Antara, Kamis 31 Maret 2022.

Dia menyebut bahwa insentif PPnBM untuk kendaraan roda empat yang dimulai pada 2021 memakan biaya Rp3,46 triliun, namun realisasi yang dihasilkan mencapai Rp4,63 triliun (133 persen).

Pada 2022, realisasi PPnBM telah mencapai Rp15,8 miliar hingga Februari. Selain itu, penjualannya juga mencatat angka 81 ribu unit atau naik 65 persen dibanding tahun sebelumnya.

Baca Juga: Jelang IIMS 2022, Ini Deretan Prediksi Kendaraan yang Akan Muncul

Adapun sektor kendaraan roda dua juga menunjukkan tren positif dengan penjualan mencapai 5,1 juta unit pada 2021.

"Jadi keseluruhan sektor otomotif roda empat, roda dua sudah kembali pulih," kata dia.

Lebih lanjut, Airlangga mengatakan pemerintah juga terus mendorong percepatan kendaraan listrik di Tanah Air melalui sejumlah peraturan.

Baca Juga: Hyundai Pilih Indonesia Sebagai Lokasi Produksi IONIQ 5, Siap Produksi Besar-Besaran!

Salah satunya lewat Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 tentang Program Percepatan Kendaraan Bermotor Listrik (KBL) Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan.

Regulasi ini mengatur berbagai landasan insentif fiskal dan nonfiskal bagi percepatan industrialisasi KBL Berbasis Baterai.

Selain itu, terdapat pula Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 74 tahun 2021 tentang Perubahan atas PP Nomor 73 Tahun 2019 tentang Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Berupa Kendaraan Bermotor yang Dikenai Pajak Penjualan atas Barang Mewah.

Baca Juga: Tesla Dilaporkan Tarik Kembali 947 Kendaraan di AS

Regulasi ini memberikan dasar PPnBM 0 persen bagi kendaraan listrik yang memenuhi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

Airlangga berharap pelaksanaan IIMS tahun ini bisa menjadi ajang bagi perusahaan otomotif untuk menyajikan berbagai inovasi teknologi.

"Dan yang penting adalah (IIMS) menyediakan kendaraan yang target pasarnya masyarakat berpenghasilan menengah agar utilisasi bisa meningkat," kata Airlangga.

Baca Juga: Catat Tanggalnya! Pemkot Jakarta Pusat Adakan Uji Emisi Gratis

Pameran otomotif tersebut menargetkan transaksi hingga Rp3 triliun selama 11 hari penyelenggaraan dengan penjualan kendaraan diharapkan mencapai 8.000 unit.***

 

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah