Network
ARAHKATA - Mario Suryo Aji sang pebalap asal Indonesia memetik pelajaran berharga usai gagal raih posisi start baris terdepan.
Sebab, dengan berhasilnya finish paling depan Aji akan menjadi poin untuknya di Grand Prix Moto3 Portugal di Portimao, Minggu.
Joki yang berasal dari pabrikan Honda Team Asia tersebut berhasil amankan P2 di kualifikasi.
Baca Juga: Bravo! Meski Diguyur Hujan, Mario Aji Raih Posisi Kelima di Moto3
Mengingat sebelumnya Aji menampilkan manuver cepat di ketiga sesi latihan bebas saat Sirkuit Algarve diguyur hujan.
Hal itu menjadi kali kedua bagi Aji start dari baris terdepan setelah sebelumnya ia finis P3 di kualifikasi GP Indonesia di Mandalika bulan lalu.
Hiroshi Aoyama sebagai manajer tim pun turut angkat bicara mengenai kondisi Aji.
Ia menyebut lintasan basah trek Algarve cocok dengan gaya membalap pebalap asuhannya dan sang joki sendiri berharap cuaca serupa mendukungnya saat balapan.
Baca Juga: Hasil MotoGP Portugal 2022: Fabio Quartararo Juara, Duo Marquez Saling Susul
Tetapi sayangnya ekspektasi tak selalu sesuai harapan, race pada Minggu, 24 April 2022 berlangsung dengan kondisi trek yang sepenuhnya kering, tak sesuai keinginan Aji.
Ia pun bersaing bersama rombongan terdepan selama separuh balapan sebelum ban yang aus membuatnya terhambat untuk melaju lebih cepat .
Alhasil karena kondisi tersebut, Aji finis di P16, terpaut 0,19 detik dari zona poin.
Baca Juga: Klasemen MotoGP Portugal, Johann Zarco Amankan Pole Position
"Balapan yang berat bagi saya, tapi ada banyak hal positif akhir pekan ini, mungkin posisi akhir tidak mencerminkan itu, tapi saya senang dengan upaya kami," kata Aji melalui laman resmi tim dikutip Arahkata Senin, 25 April 2022.
"Pada awal lomba, saya bertahan di kelompok terdepan; itu kali pertama bagi saya bertarung dengan mereka," ujar Aji.
Baca Juga: Pernyataan Enea Bastianini Jelang Balap MotoGP Portugal
Tapi di paruh kedua balapan, performa ban belakang saya menurun banyak karena saya menekan terlalu keras di tikungan," sambungnya.
"Saya senang, kami tetap bekerja memperbaiki kekurangan kami. Kami akan sering berada di depan, kami butuh waktu," pungkas Aji.***
