Network
ARAHKATA – Sepeninggal Cendekiawan Muslim Jalaluddin Rakhmat pada 15 Februari 2021 di Rumah Sakit Santosa, Kota Bandung akibat virus Covid-19. Banyak yang belum mengetahui bahwa Kang Jalal begitu dipanggilnya adalah seorang yang gigih memperjuangkan kerukunan antar agama di Indonesia.
Dalam perjalanan kariernya, Kang Jalal sapaan akrabnya adalah seorang pakar Ilmu Komunikasi di Indonesia. Serta selama hidupnya senang berbagi keilmuan agama dan disebut sebagai tokoh Syiah Indonesia Seperti dikutip Arahkata dari PR Bandung Raya, 16 Februari 2021.
Baca Juga: Cendekiawan Muslim Jalaludin Rakhmat Meninggal Dunia pada Usia Ke-72 Tahun
Pria yang lahir pada 29 Agustus 1949 di Bandung ini pernah mengenyam pendidikan di Lowa State University, dan Doktor Ilmu Politik dari Australian National University hingga mendapatkan gelar Master Komunikasi. Sebelum terjun ke dunia politik, Sejak tahun 1978 Kang Jalal sudah bekerja sebagai dosen di Universitas Padjajaran.
Sekitar tahun 2013 Kang Jalal terjun kedalam dunia politik dan bergabung dengan PDIP sehingga terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2014-2019 dan masuk Komisi VIII yang mengurusi bidang keagamaan, bencana, sosial dan pemberdayaan perempuan. Komisi VIII adalah tempat yang dirinya dambakan setelah lolos dari daerah pemilihan Jawa Barat II.
Baginya, isu agama terutama pada kelompok minoritas adalah hal yang perlu dibela.Ia juga sangat keras terhadap kasus pengrusakan rumah ibadah, dana haji serta kritis terhadap program harmonisasi antar umat beragama.
Baca Juga: Salah Tafsir, Arman Maulana Diisukan Meninggal Dunia
Kang Jalal pun sangat aktif dalam berorganisasi Syiah sehingga di Indonesia sebagai bagian dari Jamaah Ahlulbait Indonesia (ijabi) dan sudah sangat terkenal sebagai tokoh Syiah Indonesia. Sebelumya, Kang Jalal dibesarkan di lingkungan Nahdatul Ulama, tetapi pada akhirnya Kang Jalal memilih aktif Muhammadiyah.***
