“Dengan kualitas pendidikan yang baik, Provinsi Banten akan mengalami lompatan kemajuan yang luar biasa di bidang pendidikan. Pembelajaran di pondok pesantren selain telah terbukti paling efektif untuk menanamkan nilai-nilai soft skill, juga harus kita lengkapi dan perkuat dengan materi-materi hard skill,” ujarnya.
Gus AMI melihat Banten harus menjadi lokomotif kemajuan dan kesejahteraan ekonomi umat.
“Dengan potensi sumberdaya manusia yang dimiliki, ponpes dan lembaga-lembaga pendidikan harus dioptimalkan dan selalu melakukan inovasi,” Sambungnya.
Baca Juga: DPR : Google Diminta Keuntungan Adil ke Media Online Indonesia
Dalam silaturahim dengan ponpes dan ulama se-Banten ini, Gus AMI juga memberikan Bantuan Operasional (BOP) dan beasiswa santri berprestasi di lingkungan Pondok Pesantren. Kemudian, ia juga memberikan bantuan bencana bagi masyarakat korban banjir di Tangerang Raya.
Turut hadir mendampingi Gus AMI, antara lain Anggota Komisi III DPR RI Cucun A. Syamsurijal, Anggota Komisi X DPR RI Muhamad Kadafi, Anggota Komisi III DPR Rano Alfath, serta beberapa anggota DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten.
Hadir pula dalam kesempatan tersebut, Rois Syuriah PWNU Provinsi Banten, KH. Tubagus Abdul Hakim, Pondok Pesantren Roudotul 'Ulum Cidahu, Pandeglang, KH. Abuya Muhtadi, Pengasuh Ponpes At-Thohiriyah, KH. A. Ulfi Zaini Thahir, KH. A Munif ZT dan sejumlah Kiai Khos lainnya.***