Gede Pasek Kupas Tuntas KLB Demokrat Saat Anas Jadi Tersangka KPK

- 2 Maret 2021, 21:16 WIB
Anas Urbaningrum
Anas Urbaningrum /Mantrasukabumi/

Terlebih, saat KLB ke II Partai Demokrat di Bali yang menetapkan SBY terpilih kembali menjadi Ketum DPP Partai Demokrat. Sebab, meskipun masih dalam hitungan bulan Anas Urbaningrum menjabat Ketum Demokrat, namun ia sudah bisa menjangkau koloni di sejumlah DPC dan DPP Demokrat yang disebut loyalis Anas Urbaningrum. 

Salah satu loyalis Anas Urbaningrum yang juga ikut 'dibersihkan' adalah Gede Pasek Suardika.

Itu sebabnya Gede Pasek Suardika menilai bahwa namanya tidak mungkin bisa begitu saja dihapus dari sejarah partai terbesar di Indonesia era 2004 sampai 2013.

"Kisah ide menjadikan @SBYudhoyono sbg Ketum itu berawal sehari sebelumnya Saya dengan @anasurbaningrum diskusi memikirkan nasib PD ke depan. Saat itu nasib teman2 yg akan ikut Pileg kebingungan. Lalu muncul ide selamatkan partai dg cara menjadikan SBY ketum agar tdk pecah,"cuit Gede Pasek Suardika.

Baca Juga: Jhoni Allen Marbun Bongkar Aib SBY Soal Rangkap Jabatan dan Kongres Bali

Pasek menegaskan ketika ide itu muncul di publik, para calon mulai menunjukkan taringnya, Timsesnya banyak melakukan perundungan kepada dirinya karena ia dianggap sebagai loyalis Anis Urbaningrum paling setia. 

Namun, ia meyakini saat Demokrat tengah harap-harap cemas menunggu waktunya karam, sosok yang sangat mumpuni mengambil posisi Ketum Demokrat hanya SBY yang dianggap bisa menjaga kekompakan.

Kala itu dalam ingatannya, dia dan Anas Urbaningrum AU sangat paham dibalik hingar bingarnya kasus korupsi yang ditempelkan ke AU, ada motivasi besar Cikeas ingin kuasai penuh Partai Demokrat lagi. 

"Singkat cerita, terjadi perdebatan seru soal ini. Bahkan die hard @SBYudhoyono saat itu (kini telah kabur) @ruhutsitompul terus pasang badan utk almarhum Pramono Edi Wibowo yg diyakininya diinginkan Cikeas. Tp kami bacanya beda he he he," ucap Pasek.

Kemudian, Pasek menyebut pernah menerima panggilan dari Istana dan diminta menghadap SBY. Pasek pun datang dan saat itu ada ditemui oleh almarhumah Bu Ani Yudoyono istri SBY dan Edhie Bhaskoro Yudhoyono alias Ibas.

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x