Waduh, Dua Saksi Prabowo-Gibran Dianiaya Hingga Babak Belur di Tapanuli Tengah

- 21 Februari 2024, 21:53 WIB
Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman.
Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman. /Pikiran Rakyat/Asep Bidin Rosidin/

 

ARAHKATA - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengungkap dua dugaan tindak pidana penganiayaan yang terjadi dalam tahapan pemilu presiden (Pilpres) 2024 di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.

Dua orang dari pihak paslon 02 menjadi korban dalam peristiwa tersebut. 

Wakil Ketua TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Habiburokhman mengatakan, penganiayaan pertama dialami relawan Prabowo-Gibran bernama Edianto Simatupang.

Baca Juga: Jamintel Sebut Penegakan Hukum Dipengaruhi Profesionalitas dan Tata Kelola 

Dia menjadi korban pengeroyokan sekelompok orang pada tanggal 14 Februari 2024 di TPS 03, Kelurahan Padang Masiang, Kabupaten Tapanuli Tengah. 

"Edianto Simatupang mengalami luka parah di bagian mata sebelah kiri dan sejumlah memar di sekujur tubuh. Akibat penganiayaan tersebut, Edianto Simatupang hingga harus mendapat perawatan intensif di RSUD Pandan," kata Habiburrokhman di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, Rabu, 21 Februari 2024. 

Penganiayaan kedua dialami saksi pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo-Gibran bernama James Nahampun. James mengalami luka serius di bagian muka saat menghadiri penghitungan surat suara ulang di Kantor Camat Sirandorung, Tapanuli Tengah, Selasa, 20 Februari 2024. 

Baca Juga: Gerindra Sebutkan Kemungkinan Kubu Anies-Ganjar Berkoalisi dengan Prabowo 

Halaman:

Editor: Wijaya Kusnaryanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x