Tingkatkan Literasi Digital Empat Tips Marketing di Media Sosial

19 November 2022, 16:12 WIB
Kegiatan webinar literasi digital untuk komunitas dan masyarakat di wilayah Sumatra dan sekitarnya telah diselenggarakan pada hari Jumat, 18 November 2022, pukul 15.00 - 17.00 WIB dengan tema “TIPS DIGITAL: PEMASARAN DI SOSIAL MEDIA”. /Kemenkominfo

 

 ARAHKATA - Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo) sebagai pengemban garda terdepan dalam memimpin upaya percepatan transformasi digital bangsa Indonesia dalam mencapai visi dan misi tersebut kemenkominfo sebagai regulator, fasilitator, dan akselerator.

Dalam rangka menjalankan salah satu mandat tersebut terkait pengembangan Kemenkominfo berkolaborasi dengan Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi meluncurkan program “Indonesia Makin Cakap Digital” pada tahun 2021.

“Dalam perjalanannya program literasi digital telah berhasil menjangkau lebih dari 12 juta masyarakat di 515 kabupaten/kota dan 34 provinsi diseluruh Indonesia dan berfokus pada peningkatan wawasan dan kecakapan digital masyarakat Indonesia yang diukur berdasarkan 4 (empat) pilar digital, yaitu Kecakapan Digital, Etika Digital, Keamanan Digital, dan Budaya Digital. ”, ujar Dirjen Aptika Kominfo, Samuel Abriijani Pengerapan.

Baca Juga: Menaker Berharap Penyesuaian Upah Minimum Regional 2023 Jaga Daya Beli

Survey nasional oleh Kemenkominfo bersama Kata Data pada tahun 2021 menunjukkan indeks literasi digital masyarakat Indonesia berada pada level SEDANG dengan skor 3.49.

Hal ini merupakan suatu peningkatan jika dibandingkan dengan kondisi serupa di tahun 2020 yang menunjukkan skor 3,46.

Kemenkominfo akan terus meningkatkan pencapaian tersebut dengan menyasar kelompok-kelompok strategis di masyarakat.

Baca Juga: DPR Minta KKP Perbanyak Program Kesejahteraan Bagi Nelayan Nusantara

“Pada tahun 2022 akan diberikan pelatihan literasi digital kepada 5,5 juta masyarakat agar tujuan peningkatan skor indeks literasi digital tersebut dapat tercapai dan peningkatan kecakapan digital tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal, mengingat kita memiliki potensi sumber daya manusia yang besar”, ujar Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate, dalam sambutan program Makin Cakap Digital.

Kegiatan literasi digital diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi upaya menghentikan penyebaran berita hoaks serta dampak negatif dari penyalahgunaan internet dengan cara meningkatkan kemampuan kognitif masyarakat Indonesia melalui beragam program edukasi kecakapan literasi digital.

Menjadi literat digital berarti dapat memproses berbagai informasi, dapat memahami pesan, dan berkomunikasi efektif dengan orang lain dalam berbagai bentuk. 

Baca Juga: Hakim Vonis Terdakwa Bechi Pencabulan Santriwati Tujuh Tahun Penjara

Selain itu dengan cakap literasi digital dapat memacu individu untuk beralih dari konsumen yang pasif menjadi produsen yang aktif, baik secara individu maupun sebagai bagian dari komunitas. 

Dengan literasi digital juga akan tercipta tatanan masyarakat dengan pola pikir dan pandangan yang kritis serta kreatif. 

Anggota masyarakat tidak akan mudah termakan oleh isu yang provokatif dan menjadi korban informasi hoaks atau korban penipuan yang berbasis digital. 

Baca Juga: Mengenal Lebih Jauh Konsep Bisnis Digital Marketing via Youtube

Kegiatan webinar literasi digital untuk komunitas dan masyarakat di wilayah Sumatra dan sekitarnya telah diselenggarakan pada hari Jumat, 18 November 2022, pukul 15.00 - 17.00 WIB dengan tema “TIPS DIGITAL: PEMASARAN DI SOSIAL MEDIA”, dikutip ArahKata.com.

Webinar tersebut dihadiri oleh lebih dari 1.300 orang dari berbagai kelompok masyarakat / komunitas di wilayah Sumatra yang menghadirkan narasumber Lusi Ayu Daningsih, Direktur Program Literasi Digital Digimom; Denisa Nur, Head of RnD Urban Sakola; serta Aji Kresno, Ketua Prodi Manajemen Pemasaran Politeknik APP Jakarta & Praktisi Literasi Digital. 

Baca Juga: Lewatkan Pembelaan, Proses Hukum Eks Pejabat BPN Bali Dinilai Janggal

Dalam webinar tersebut, Lusi Ayu membahas tips pemasaran di sosial media ditinjau dari perspektif cakap digital.

"4 tips sederhana cara melakukan pemasaran di sosial media. Pertama, sharing value produk atau usaha anda terlebih dulu sebelum selling. Kedua, komunikasikan keberadaan usaha atau brand di banyak platform dan secara rutin. Ketiga, buat konten yang menarik dan mampu menciptakan engagement kepada pemirsa. Terakhir, selalu konsisten membuat konten yang relevan dengan jati diri brand atau usaha Anda.", papar Lusi Ayu.

Denisa Nur memperkaya pembahasan mengenai tips pemasaran di sosial media ditinjau dari perspektif etika digital.

Baca Juga: Lewatkan Pembelaan, Proses Hukum Eks Pejabat BPN Bali Dinilai Janggal

“3 etika yang perlu kita lakukan setiap melakukan pemasaran melalui sosial media. Pertama, hindari menggunakan konten produk milik orang lain. Kedua, selalu menyapa dan berkomunikasi dengan baik dan santun kepada konsumen. Terakhir, tidak menjelek jelekan produk lain dalam melakukan promosi atau memberikan penjelasan kepada konsumen", jelas Denisa Nur Aji Kresno melengkapi pembahasan mengenai tips pemasaran di sosial media ditinjau dari perspektif keamanan digital. 

"Ada 3 (tiga) aktivitas sederhana yang dapat dilakukan untuk menjaga keamanan sosial media kita. Pertama, tidak sembarangan memberikan kode OTP kepada orang lain. Kedua, jangan pernah membuka link atau web dari sumber yang tidak dipercaya. Terakhir, selalu melakukan penggantian password secara berkala”, ujar Aji Kresno.***

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: Kemenkominfo

Tags

Terkini

Terpopuler