Hujan Deras, Banjir Melanda Jakarta

19 Februari 2021, 08:37 WIB
Curah hujan yang cukup tinggi pada Jumat 18 Februari membuat sejumlah wilayah di DKI Jakarta terendam air /Istimewa/

ARAHKATA - Jumat, 19 Februari 2021 hujan deras yang mengguyur menyebabkan permukiman warga di 5 RW, yakni RW 03, 04, 05, 06, dan 07 Kelurahan Bukit Duri terendam hingga ketinggian mencapai pinggang orang dewasa.

"Sekitar GG. Ismail Buntu RT. 10/06 dari Kamis sampai dini hari masih banjir," tuit Netizen, dalam akun Twitter Riska Yunia Mada.

Curah hujan yang terus mengguyur bumi Indonesia, mengakibatkan beberapa titik di Jakarta tergenang air.

Baca Juga: Waspada Banjir, Jakarta Mengalami Dua Puncak Hujan dalam Sehari

Jalan Tebet raya dekat stasiun, Tendean Jakarta selatan, kampung Makasar RT. 07/07 Jakarta Timur air semakin tinggi.

Banjir juga terjadi di Komplek Taman Permata Indah 2 RT. 10/15 kelurahan Pejagalan kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.

Beberapa waktu lalu juga terjadi banjir di jl. Rasamala Raya Kuningan dan kawasan Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta selatan tepatnya daerah Kober.

Hingga saat ini, hujan masih terus turun. Info banjir terus mengalir, Jakarta dan Bekasi masih menjadi lautan air.

Baca Juga: Ditemukan di Subang dan Karawang, Ribuan Kotak Oranye Ini Ternyata Berisi Bantuan untuk Korban Banjir

Arahkata.com mengutip dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta mengeluarkan peringatan dini waspada banjir bagi warga yang tinggal di bantaran sungai, pada Jumat 19 Februari 2021 pagi.

Tinggi Muka Air (TMA) di pos pemantauan seperti di Katulampa, Depok, Karet, Manggarai, Pesanggrahan, Waduk Pluit, Sunter Hulu dan Pulogadung siaga 4.

Diketahui, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional atau LAPAN memprediksi wilayah Jadetabek berpotensi terjadi banjir besar pada 19-20 Februari 2021. Hal itu berdasarkan hasil prediksi Sadewa-LAPAN.

Baca Juga: Diguyur Hujan Deras, Wilayah di Cipayung Depok Masih Jadi Langganan Banjir

Ahmad Riza Patria mengatakan bahwa sumber banjir di Jakarta ada tiga, yakni hujan lokal, banjir rob laut, dan kiriman air dari hulu sungai.

Oleh karena itu, masyarakat harus mewaspadai potensi banjir dari ketiga sumber tersebut.

"Kita tidak tahu datangnya hujan dari Katulampa dan Bogor sebagainya, kita harus siap, banjir rob juga harua siap, hujan lokal harus siap, sumber banjr di Jakarta ada tiga dari hujan lokal, rob laut, dan hulu. Jadi memang kita harus siap, mudah-mudahan tahun ini tidak terjadi banjir seperti tahun sebelumnya," ujar Riza.***

Editor: Mohammad Irawan

Tags

Terkini

Terpopuler