Imlek 2021 Nggak Turun Hujan, Ini Alasannya!

- 13 Februari 2021, 03:22 WIB
Suasana Imlek di Jember.
Suasana Imlek di Jember. /Portal Jember/ PJ04

ARAHKATA - Menjelang atau pas Tahun Baru Imlek kerap kali diwarnai dengan hujan deras. Tahun 2020 menjadi salah satu contoh Imlek disertai dengan musim hujan.

Warga keturunan Tionghoa percaya hujan merupakan arti dari rezeki yang lancar. Namun 2021, Imlek terlihat kering. Hanya mendung di sebagian wilayah.

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) memeriksa fenomena ini. Pada bulan Januari, peningkatan hujan terjadi secara merata di sebagian besar wilayah selatan Indonesia, yaitu: Sumatera bagian selatan, Jawa, Kalimantan bagian selatan, Sulawesi bagian selatan, Bali, Lombok, Nusa Tenggara dan sekitarnya.

Dari siaran pers yang dikirimkan ke arahkara.com, Jumat 12 Februari 2021, kondisi ini menyebabkan pembelokan angin monsun utaraan menjadi baratan terjadi sangat kuat.

Baca Juga: Foto Gusdur Terpasang Diklenteng, Ada Apa ?

Akibatnya, distribusi uap air terjadi secara masif dari barat ke timur dalam waktu yang relatif singkat ke seluruh wilayah di selatan ekuator. Adanya pembelokan angin ini menyebabkan beberapa wilayah jadi tidak turun hujan.

Kemudian, aktivitas gelombang Kelvin terjadi yang bersamaan dengan vorteks Borneo pada pertengahan Januari 2021 dan telah memicu hujan ekstrem (>200 mm/hari) di Kalimantan Selatan sehingga menimbulkan dampak banjir yang parah dan luas di wilayah tersebut.

Baca Juga: Mohammed Salah Ditaksir Bayern Muenchen, Begini Respon Klopp!

Musim hujan diprediksi akan berkepanjangan hingga April 2021. Potensi kejadian ekstrem berupa hujan deras diprediksi terjadi di sebagian besar Jawa hingga Maret 2021. Sedangkan hujan terjadi di Papua dan Sulawesi dapat terjadi hingga Mei 2021.

Selain itu, kejadian ekstrem yang dipicu oleh angin kencang diprediksi berlangsung hingga Maret 2021 di kawasan LTS dan Laut Jawa. Kondisi ini patut diwaspadai karena hingga Mei 2021, potensi kejadian cuaca ekstrem masih tinggi di wilayah Indonesia.***

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x