Network
ARAHKATA – Kejadian membludaknya pengunjung Pasar Tanah Abang sejak Sabtu 1 Mei 2021 kemarin hingga hari Minggu ini membuat pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berupaya keras membendung antusiasme warga yang ingin berbelanja jelang lebaran.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bahwa pengunjung Pasar Tanah Abang hingga sore ini mencapai sekitar 100 ribu pengunjung.
Karenanya, menindaklanjuti hal tersebut, pihak Pemprov mengerahkan saat ini ribuan personel gabungan mulai dari Satpol PP, hingga TNI dan Polri.
Baca Juga: Konten Edukasi di TikTok Kian Diminati, Simak Ulasannya!
"Nah pengendalian dilakukan dengan mengerahkan sekitar 2.500 personel terdiri dari unsur polisi. Ada Brimob, ada Sabhara, ada unsur TNI, ada dari Kodam dari dari angkatan laut, marinir dan dan dari angkatan udara, paskhas, dan dari Satpol PP keseluruhannya kira-kira 2.500 orang diterjunkan," ujar Anies.
Aparat gabungan diterjunkan untuk melakukan giat protokol kesehatan (prokes) di Tanah Abang dan sekitarnya.
Selain itu, Anies juga menyampaikan bahwa KRL Commuter Line tidak berhenti di Stasiun Tanah Abang mulai Senin 3 Mei 2021, untuk mengurangi kerumunan di wilayah tersebut.
Baca Juga: Aksi Gibran Putra Presiden Kembalikan Uang Pungli ke Warga
"Mulai besok sore akan ada perubahan jadwal kereta KCI yang melintasi stasiun Tanah Abang. Pukul 15.00 sampai 19.00 WIB, KCI tidak akan berhenti di Tanah abang sehingga tidak mengangkut penumpang dari sana," ungkapnya.
Langkah demikian, disampaikan Anies setelah melakukan koordinasi dengan PT Kereta Api Indonesia.
