ARAHKATA - Pandemi COVID-19 memberikan banyak dampak bagi masyarakat di negeri ini terutama dalam pemenuhan ekonomi di Kalimantan Timur (Kaltim).
Sehingga Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kaltim berupaya mensosialisasikan siaran Televisi (TV) digital yang nantinya bisa dijadikan lapangan pekerjaan.
Karena diketahui saat sekarang ini semua masyarakat telah mengikuti perkembangan jaman yang serba digital.
Baca Juga: Nyai Ahmad Dahlan, Perempuan yang Berperan Penting dalam Pendidikan Indonesia
Kepala Diskominfo Prov Kaltim, Faisal membeberkan hal tersebut pada kesempatannya berbincang dalam program podcast Koran Kaltim yang berlangsung selama 60 menit dan dipandu oleh Rusdi selaku Host, pada, 13 Juli 2021.
Sebagaimana diketahui berbagai manfaat dari penyiaran TV digital, harapan besar tentu saja digantungkan agar nantinya momentum bermigrasi ini dapat dimanfaatkan untuk pemberdayaan Sumber Daya Manusia (SDM) lokal dalam berkarya.
Baca Juga: Mengenal Sosok Mursia Zaafril Ilyas, Ibu Koperasi Indonesia yang Pernah Dipenjara
"Kita berharap TV Nasional harus memiliki konten lokal, dimana para pekerjanya juga dari daerah itu sendiri," ujar Faisal.
Gambaran kemudian diberikan olehnya jika Kaltim mempunyai 17 TV Nasional dengan konten lokal dan house produksi yang diisi oleh pekerja lokal.
Baca Juga: Moeldoko Gugat Menkumham, Hamdan Zoelva: Tidak Jelas Dalil dan Subtansinya!