Menurutnya, Dasco selaku pimpinan DPR sudah membuka ruang dialog dalam penyempurnaan UU Omnibus Law Cipta Kerja yang diminta MK untuk diperbaiki.
"Kita berdialog secara bermartabat, tidak ada lagi yang dianggap bodoh, dianggap yang paling berkuasa, kita sebenarnya punya niat baik, tapi memang de facto penguasa DPR yang membuat UU itu," ujarnya.
Baca Juga: Menkeu Beberkan Keuntungan UU Cipta Kerja Klaster Perpajakan
Sementara itu, Wakil Ketua DPR RI fraksi Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, para buruh menerima hasil audiensi pihaknya dengan DPR.
"KSPSI menerima aspirasi yang akan disampaikan ke DPR tentang berbagai hal isu-isu perburuhan yang ada di tanah air kita," kata Dasco menutup.***