Kemenperin Optimis Industri Kosmetik Melesat Pada 2021

- 17 Februari 2021, 17:08 WIB
ilustrasi kosmetik/
ilustrasi kosmetik/ /ARAHKATA/freestocks

 

ARAHKATA - Kementerian Perindustrian memprediksi sektor kosmetik di tahun 2021 mengalami pertumbuhan signifikan. 

Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian Gati Wibawaningsih mengatakan dari data internal Kemendustrian industri kimia, farmasi, dan obat tradisional mengalami pertumbuhan 9,39 persen. Secara otomatis menyumbang pendapatan pada Produk Domestik Bruto (PDB).

"Sektor tersebut berkontribusi 1,92 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB)," kata Gati Wibawaningsih dilansir dari Antara, Rabu, 17 Februari 2021.

Baca Juga: Menko Ekonomi Optimis 2021 Perekonomian Stabil

Gati menuturkan saat pandemi Covid-19 kelompok manufaktur industri kimia khususnya kosmetik mampu menyumbang devisa negara sampai menembus 317 juta US$ atau (jika dikurs Rp 14 ribu) mencapai Rp 4,4 Triliun di semester I tahun 2020. 

Maka pencapaiaan devisa negara di kuartal I dan kuartal II mengalami kenaikan devisa mencapai 15,2 persen dibanding semester pertama tahun 2019.

Melihat adanya perbaikan nilai devisa akibat penjualan farmasi khususnya kosmetik bisa meningkatkan cuan bagi pemerintah, tentu saja prediksi di tahun 2021 Kemendustrian berharap PDB dari kosmetik bisa bertambah.

Apalagi industri farmasi dan obat tradisional termasuk kosmetik Indonesia dipercaya kandungan herbal yang baik. Mengingat Indonesia adalah industri produk jamu dan apotik hidup yang sudah dipercaya baik untuk kesehatan termasuk kecantikan.

Baca Juga: PLN Didesak Laporkan Ke Publik Hasil Renegosiasi TOP

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah