Waspada! 4 Tren Diet di TikTok Ini Bisa Bahayakan Kesehatan

16 Februari 2022, 14:53 WIB
Foto/Ilustrasi Diet,.mana yang anda pilih diet cepat atau diet sehat /Pixabay.com

ARAHKATA - Beberapa orang ingin memiliki tubuh langsing, terlebih wanita. Mereka mengupayakan segala cara diet hingga tak peduli akan kesehatan dan dampak yang terjadi.

Beberapa tren diet di media sosial terutama TikTok menjadi pilihan bagi beberapa orang. Namun tren tersebut bisa menyebabkan gangguan makan dan kesehatan.

Baru-baru ini TikTok membuat kebijakan baru dimana konten video yang mempromosikan diet berlebihan, puasa makan, sampai tantangan-tantangan makan yang mengajak penggunanya untuk menurunkan berat badan dalam waktu singkat tidak ditayangkan.

Baca Juga: Bahaya dan Risiko Diet Air Putih pada Tubuh

TikTok menyadari bahwa konten-konten ini bisa memicu gangguan makan (eating disorder) sampai gangguan kesehatan untuk para penggunanya. Tak heran kalau TikTok mulai membatasi konten-konten diet berbahaya ini.

Dilansir Arahkata dari berbagai sumber, berikut beberapa tren diet di TikTok yang dianggap berbahaya, Rabu 16 Februari 2022.

1. #WhatIEatInADay

Tren '#WhatIEatInADay' sebenarnya bukan tren diet, melainkan tren orang-orang membagikan apa saja yang mereka makan dari pagi sampai malam hari lewat video di TikTok.

Baca Juga: Minuman Diet Favorit, Teh Hijau Atau Kopi Hitam?

Namun sayangnya, kebanyakan orang-orang yang mengunggah video ini, hanya mengunggah makanan-makanan dengan kalori yang kecil.

Banyak juga yang membuat konten video 'WhatIEatInADay' versi diet. Di mana orang-orang, terutama pengguna TikTok wanita, hanya memakan beberapa jenis makanan tertentu dengan kalori serendah mungkin.

Bahkan ada satu video di mana orang-orang hanya minum kopi, lima butir kacang, air lemon dan makanan hambar lainnya.

Baca Juga: Sudah Diet dan Olahraga Tapi Perut Masih Buncit, Waspada FodMaps!

Tentu saja hal ini cukup membahayakan apalagi jika ditiru banyak orang tanpa berkonsultasi ke dokter atau ahli gizi terlebih dahulu.

2. Intermittent Fasting

Pola diet menggunakan teknik intermittent fasting memang cukup digemari banyak orang. Karena pola diet ini cukup mudah dilakukan.

Orang-orang hanya perlu berpuasa dalam waktu tertentu, kemudian makan sepuasnya selama waktu yang ditentukan.

Baca Juga: Tya Ariestya Bikin Buku soal Diet, Ingin Cantik Harus Langsing?

Memang dalam beberapa jurnal penelitian, Intermittent Fasting memiliki banyak dampak positif.

Seperti penurunan berat badan, menurunkan tekanan darah, sampai meningkatkan kontrol gula darah.

Namun di TikTok sendiri, banyak orang-orang yang melakukan Intermittent Fasting secara gila-gilaan.

Baca Juga: Mau Tahu Diet Jalur Alami? Begini Caranya!

Banyak dari mereka yang berpuasa dalam waktu panjang, dan hanya buka puasa dengan makanan yang sangat rendah kalori, sampai asupan nutrisi mereka tidak terpenuhi. Tentunya hal ini bisa menyebabkan pusing, lemas, sampai masalah pencernaan.

3. Corpse Bride Diet

Corpse Bride Diet merupakan diet ekstrem untuk menurunkan berat badan sebanyak mungkin sebelum hari besar tiba. Corpse Bride Diet ini cukup mengkhawatirkan karena kontennya bertebaran di TikTok.

Corpse Bride Diet merupakan bagian dari tantangan Natal online yang mengajak orang-orang untuk diet dan membatasi asupan makan mereka. Harapannya berat badan mereka turun sebanyak mungkin sampai hari Natal tiba.

Baca Juga: Melly Goeslaw Berhasil Diet, Gimana sih Cara Diet yang Alami dan Sehat?

Banyak pengguna TikTok yang memberikan kata-kata ejekan, bahkan hinaan untuk mereka yang gagal melakukan tantangan ini. Tak sedikit juga yang menyerah setelah seminggu penuh diet ekstrem.

4. Diet obat pencahar dan gangguan makan lainnya

Di antara sekian banyak video tentang tips menurunkan berat badan hingga diet, ada tren minum obat pencahar atau laxative yang gunanya menguras isi perut setelah seseorang makan berlebihan.

Obat pencahar digunakan untuk melancarkan pencernaan, bagi orang-orang yang sulit buang air besar atau BAB.

Baca Juga: 10 Manfaat Sarapan Pagi, Salah Satunya Bisa Bikin Diet!

Namun obat ini jadi beralih fungsi sebagai obat pengaman diet agar orang-orang yang sedang diet tidak merasa bersalah saat makan banyak. Karena obat pencahar ini langsung mengeluarkan semua isi perut.

Tentunya obat pencahar tidak boleh diminum secara rutin. Apalagi untuk anak-anak yang berusia di bawah 13 tahun.

Karenanya TikTok mulai membenahi dan membatasi siaran video tentang produk diet sampai video yang mempromosikan obat pencahar untuk menjaga bentuk tubuh.***

Editor: Tia Martiana

Tags

Terkini

Terpopuler