ARAHKATA - Anggota TNI Sersan Dua (Serda) Aprilia Manganang sempat dibuat was-was jelang pergantian nama dirinya menjadi Aprilio Perkasa Manganang.
Hal ini terekam dari raut wajah Mantan Kapten Tim Voli Wanita Indonesia di Sea Games. Sesekali Aprilia menarik napas panjang.
Menanti amar putusan Majelis hakim terkait perubahan identitas baru miliknya yang diberikan jeda 20 menit untuk para hakim mengambil putusan.
Ketua Majelis Hakim Nova Loura Sasube di Pengadilan Negeri Tindano, Sulawesi Utara menanyakan perasaan yang dirasakan oleh Aprilia Santini Manganan yang saat itu belum berubah nama menjadi Aprilio Perkasa Manganan.
Baca Juga: Membintangi “Lovestruck in the City” Kim Ji Won Bisa Atasi Phobia Air
"Sebentar lagi akan berubah nama. Bagaimana perasaan pemohon setelah menjalani operasi meskipun katanya masih ada operasi selanjutnya?," tanya Hakim Loura Sasube di PN Tondano, Jumat, 19 Maret 2021 dalam sidang virtual.
Kemudian, Aprilia Manganang menjawab dirinya bersyukur telah menjalani serangkaiaan operasi perubahan jati dirinya tersebut.
Pernyataan Aprilia ini disampaikan di lokasi Mabes TNI Angkatan Darat di hadapan KSAD TNI Jenderal Andika Perkasa dan istrinya Hetty Andika Perkasa.
"Saya sangat beryukur atas saran semuanya saya bisa lewati itu mungkin ini moment terindah buat saya. Saya mau melewati ini dengan hidup baru. Saya buka lembaran hidup baru," ujar Aprilia Manganan.
Baca Juga: Kafe Outdoor di Daerah Bekasi Ini Patut Kamu Coba!
Kemudian Aprilia Manganan lg dengan suara bergetar menahan haru bahagianya menjelaskan langkah pertamanya menjadi seorang laki-laki di usia 28 tahun sekarang.
"Mungkin selama 28 tahun saya menjalani status sebagai wanita dan saya bersyukur banget saya bisa lewati itu dan terutama juga saya berterimakasih kepada Bapak KSAD dan ibu (Jenderal Andika Perkasa dan Heti Perkasa) dan semua, jajaran dokter," ucapnya
Saya, Aprilia melanjutkan, sangat bersyukur berkat dukungan atasan semuanya saya bisa lewati itu. Mungkin ini moment terindah bagi saya.
Sembari mengambil nafas panjang, sesekali Aprilia selalu menyeka air matanya dan terdengar isakan tangis bahagia.
Baca Juga: Simak, Tips Agar Tidak Mudah Haus di Siang Hari Ketika Puasa!
Melihat gerak tubuh tersebut Aprilia jelang pergantian nama, Hakim mencoba menenangkan Aprilia untuk tetap tenang dan jangan menangis.
"Jangan Menangis... Jangan Menangis ya," pinta Hakim Loura kepada Aprilia.
Aprilia kemudian tersentak dan kembali menjaga wibawanya.
"Maaf ibu, saya ingin menjadi laki-laki sejati dan bisa bertanggungjawab," jawab Aprilia.***