10 Orang Korban Tewas dalam Ledakan Tambang di Sawahlunto Sumbar

- 10 Desember 2022, 13:13 WIB
Polisi mengangkut jenazah korban ledakan tambang batu bara di Sawahlunto Sumatera Barat, Penyebab diduga karena hal ini.*
Polisi mengangkut jenazah korban ledakan tambang batu bara di Sawahlunto Sumatera Barat, Penyebab diduga karena hal ini.* /Antara/Derky Azmadi/ANTARA FOTO

ARAHKATA - Sebanyak 10 orang tewas dalam kecelakaan tambang yang diduga berasal dari ledakan gas metan.

Ledakan itu terjadi dalam tambang milik PT Nusa Alam Lestari (NAL) di Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, Jumat 9 Desember 2022.

Kepala Divisi Humas (Kadivhumas) Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo merinci jumlah korban, dari yang meninggal dunia, luka-luka, hingga selamat.

Baca Juga: Makna Dibalik Mahar Kaesang Pangarep untuk Erina Gudono Hanya Rp 300.000

"Rincian 14 korban terdiri atas sembilan orang meninggal dunia, dua orang selamat, satu orang luka bakar 30 persen, satu orang luka ringan, dan satu orang masih terkurung di tempat kejadian," kata Dedi, di Jakarta.

Kapolres Sawahlunto AKBP Purwanto Hari Subekti telah berada di lokasi dan hingga kini pencarian masih dilakukan terhadap satu korban yang tertimbun.

"Diperkirakan para pekerja lubang tambang yang masih terkurung di dalam lubang berada pada kedalaman kurang lebih 200 meter, yang belum diketahui kondisi para pekerja tersebut," tambah Dedi.

Baca Juga: Berebut Gelar Master Modifikasi di Final BlackAuto Battle 2022

Korban terakhir berhasil ditemukan dan dievakuasi pada pukul 18.00 WIB dalam keadaan meninggal dunia.

Sehingga total korban meninggal dunia sebanyak 10 orang.

Berdasarkan laporan, peristiwa ledakan terjadi sekitar pukul 08.30 WIB di lubang tambang IUP PT NAL Sapan Dalam Desa Salak, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto. Saat kejadian diketahui, kondisi lubang terdapat kandungan gas metan. Selain itu juga terdapat beberapa reruntuhan akibat letupan kecil di lubang tambang.

Baca Juga: Kunjungi Tuksedo Studio Bali, Bamsoet Apresiasi Keberhasilan Mobil Klasik Karya Anak Bangsa

Berikut data korban meninggal dunia akibat ledakan tambang di Sawahlunto:

  1. Eri Mario (46), buruh harian lepas, alamat Desa Sikalang, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto
  2. M. Afrizon Efendi (26), alamat Dusun Sago, Desa Talawi Mudik, Kecamatan Talawi, Sawahlunto
  3. Kapion (50), buruh harian lepas, alamat Desa Muaro Kalaban, Kecamatab Silungkang, Kota Sawahlunto
  4. M. Ali Jin (52), buruh harian lepas, alamat Joro Koto Hilir Nagari Bukit Kual, Kecamatan Koto Tujuh, Kabupaten Sijunjung
  5. Asmidi (43), alamat Dusun Muaro Desa Sijantang Koto, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto
  6. Bikun Supiyanto (39), alamat Kalimedong Kelurahan Kalimendong, Kecamatan Leksono, Kota Wonosoba, Kabupaten Wonosobo
  7. Nori Indra (35), buruh harian lepas, alamat Jorong Kampung Baru Nagari Pala Luar, Kecamatan Koto Tujuh, Kabupaten Sijunjung
  8. Turiman (41), petani/pekebun, alamat Tekad Blok I Desa Tekad, Kecamatan Pulau Panggung, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung
  9. Roby Zilnadi (42), buruh harian lepas, alamt Dusun Sawah Liat, Desa Sijantang Koto, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto
  10. Masih diidentifikasi di RSUD Sawahlunto.***

 

 

Editor: Wijaya Kusnaryanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x