ARAHKATA - Donald Trump mantan Presiden Amerika Serikat (AS) akui dirinya dekat dengan Supreme Leader atau pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un.
Donald Trump dan Kim Jong Un dikatakan sering jalin komunikasi lewat surat sedari tahun 2018.
Donald Trump mengatakan hal itu kepada rekan-rekannya, dia menyebut jika hubungannya bersama dengan Kim Jong Un masih berjalan dengan baik sejak meninggalkan Gedung Putih.
Baca Juga: Kasihan, Trump Masih Ngotot Pemilu AS Curang
Namun sayang ketika kedua tokoh itu akan bertemu untuk ketiga kalinya selalu gagal.
Donald Trump dan Kim Jong Un gagal bertemu untuk ketiga kalinya, sehingga Trump juga tidak dapat membujuk Kim Jong Un untuk menyerahkan bom nuklir dan misilnya.
Namun dilansir Arahkata, Sabtu, 12 Februari 2022 menurut seorang reporter Maggie Haberman, kedekatan Trump dan Kim Jong Un tidak sepenuhnya valid.
Baca Juga: Donald Trump Dianggap Tidak Kompeten saat Atasi Covid-19
Karena menurut Maggie Haberman Sebab perkataan dan tindakan Trump sering selalu tidak sejalan.
"Apa yang dia katakan dan apa yang sebenarnya terjadi tidak selalu sejalan, tetapi dia telah memberi tahu orang-orang bahwa dia telah menjalin semacam korespondensi atau diskusi dengan Kim Jong Un," katanya dikutip Arahkata Sabtu, 12 Februari 2022.
Sementara, Departemen Luar Negeri AS menolak untuk mengomentari laporan tersebut dan ketika ditanya apakah mengetahui kontak tersebut dan pihak Gedung Putih pun tidak segera menanggapi.
Baca Juga: Bersebrangan dengan Donald Trump, Menteri Kesehatan Amerika Pilih Mundur
Terlepas dari keterlibatan pribadi langsung Trump dengan Kim, hubungan AS-Korut menjadi beku setelah gagalnya KTT 2019 mereka di Hanoi dan Pyongyang.***