Network
ARAHKATA – Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mendapatkan suntikan vaksin dosis ketiga sebagai booster di Gedung Putih, Washington, AS pada Senin, 27 September 2021 waktu setempat.
Dengan mengenakan masker bedah hitam dan lengan baju yang digulung, Joe Biden menerima suntikan vaksin COVID-19 jenis Pfizer.
“Biar saya perjelas, booster itu penting,” kata Biden.
Baca Juga: Sindir Joe Biden, Elon Musk: Dia Masih Tidur
Lebih lanjut Biden mengatakan hal terpenting adalah membuat banyak orang divaksinasi.
“Hal terpenting yang perlu kita lakukan adalah membuat lebih banyak orang divaksinasi,” ujarnya.
Ia pun mengizinkan kepada awak media untuk mengambil gambarnya ketika mendapatkan suntikan vaksin sebagai booster.
Baca Juga: Usai Diserbu, Joe Biden Resmi Presiden AS
“Kita perlu membuat orang-orang divaksinasi. Tolong, tolong lakukan hal yang benar. Silahkan, ambil gambarnya. Itu dapat menyelamatkan hidup anda dan kehidupan orang-orang di sekitar anda,” ujar Biden.
Menurut Food and Drug Administration (FDA) dan Centers for Disease Control and Prevention (CDC), AS. Mereka telah menetapkan kategori untuk orang Amerika yang memenuhi syarat untuk mendapatkan dosis ketiga vaksin Pfizer.
Kendati demikian, kedua organisasi tersebut menyetujui suntikan booster untuk orang Amerika dengan jumlah yang lebih rendah, dari yang diharapkan oleh Biden.
Baca Juga: Joe Biden Akan Tanda Tangani Perjanjian Akhiri Misi Tempur dengan Irak
FDA menyetujui dosis Booster untuk penerima vaksin Pfizer adalah enam bulan setelah dilakukan penyuntikan dosis kedua mereka, tetapi hanya diperuntukan bagi mereka yang berusia 65 tahun ke atas, atau mereka yang berusia 18 hingga 65 tahun yang memiliki peluang tinggi terkena COVID-19 parah atau terpapar di tempat kerja.
Biden juga mengatakan, bahwa dirinya memenuhi syarat untuk menerima dosis ketiga karena ia berusia 78 tahun.
Selain itu, Ibu Negara AS, Jill Biden pun dijadwalkan akan mendapatkan dosis vaksin sebagai booster karena ia telah berusia 70 tahun.***
