Menag Yaqut Cholil Sebut Mayoritas Muslim Setuju Pancasila

13 Maret 2021, 23:14 WIB
Menag Yaqut Cholil Qoumas. /Foto: Instagram @gusyaqut/

ARAHKATA - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyebut bahwa mayoritas umat muslim di Indonesia setuju dengan keberadaan Pancasila. Adapun angka prosentase umat muslim setuju dengan pancasila berjumlah 81,6 persen.

Hal tersebut diungkapkan oleh Yaqut Cholil Qoumas dalam acara sambutan understanding Indonesia muslim kultur melalui siaran virtual Sabtu, 13 Maret 2021.

"Menurut Pew Research Center pada 2020, sebanyak 81,6 persen muslim Indonesia setuju dengan Pancasila. Ini merupakan modal dasar yang sangat bagus untuk keutuhan Indonesia kedepannya," kata Menteri Agama Yaqut Qolil dalam forum tersebut.

Dari data survei tersebut Yakut beranggapan bahwa masyarakat Indonesia khususnya umat muslim di tanah air dinilai cukup moderat karena masih berpedoman dengan ideologi Pancasila sebagai landasan berbangsa dan bernegara.

Baca Juga: Belum Klarifikasi soal Pelakor, Nissa Sabyan Enjoy Promo Lagu Baru

Yaqut menambahkan dalam riset tersebut juga mengungkap adanya peran penting dari agama bagi masyarakat Indonesia khususnya umat beragama.

Terbukti dari hasil riset tersebut didapatkan sedikitnya 98 persen penduduk Islam berpendapat agama sebagai landasan bagi kehidupan mereka dalam bersosial.

Persentase 98 persen dinilai cukup anomali ketimbang hasil riset dari negara-negara berbasi islam lainnya, seperti negara di Timur Tengah yang mendapatkan prosentase kurang dari 90 persen.

"Angka ini lebih tinggi bahkan dari negara-negara di Timur Tengah meski Indonesia mayoritas berpenduduk Islam tapi Mayoritas penduduk muslim Indonesia memiliki pandangan moderat dan setuju dengan ideologi negara Pancasila. Fakta ini tentu saja membahagiakan kita semua bahwa toleransi umat beragama itu masih ada," ucap Yaqut.

Baca Juga: Libur Panjang Isra Miraj dan Nyepi, Covid-19 Harus Turun Drastis

Mantan anggota DPR RI itu juga menjelaskan bahwa Indonesia memiliki prosentase penduduk muslim terbesar di dunia, yakni 87,2 persen.

Posisi umat muslim terbesar di dunia yang dimiliki Indonesia ini berada di atas level negara-negara Muslim lainnya, seperti Pakistan, Bangladesh, dan India.

"Disini ada saya terangkan sedikit kapasitas Indonesia secara nasional proporsi penduduk muslim di Indonesia terbesar 87,2 persen dari total populasi penduduk Indonesia saat ini atau setara dengan 227 juta jiwa,"tutur Yaqut.

Dalam sambutan yang dibawakan oleh Yaqut Cholil, ia juga menceritakan perihal letak geografis Indonesia dari sisi kepulauan. Untuk jumlah persentase penduduk muslim di Indonesia terbanyak ditemukan pada pulau Jawa dan Sumatera.

Baca Juga: KLB Deli Serdang Susun Rencana Agar Gugatan Diterima Polisi 

Selain itu, keunikan lain yang dimiliki oleh Indonesia adalah lahirnya 2 organisasi dan keagamaan terbesar yang bisa hidup berdampingan, itu organisasi Islam Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah. Kedua organisasi berbasis Islam tersebut juga berafiliasi dengan organisasi dan keagamaan bernama MUI.

Yaqut menjelaskan khusus untuk NU merupakan aliran Islam yang menggabungkan asimilasi terkait local wisdom dengan ajaran agama Islam. Ini terlihat dari sejumlah tradisi di pernikahan, cara tahlilan Maulid Nabi dan ritual tradisi lokal di Indonesia yang selalu diaplikasikan sesuai ajaran agama Islam.

"Sebesar 59,2 persen umat Islam mengaku beraliansi dengan NU sementara 10,6 persen terafiliasi dengan Muhammadiyah, sedangkan sisanya tersebar di ormas-ormas lainnya namun semua itu tetap mengakui Pancasila sebagai ideologi dalam berbangsa dan bernegara," kata dia.***

Editor: Agnes Aflianto

Tags

Terkini

Terpopuler