Urgent, RS Lapangan Perlu Didirikan di Tiap Bakorwil di Jatim

25 Juni 2021, 01:23 WIB
Achmad Iskandar, Wakil ketua DPRD Jatim /Adi Suprayitno/ARAHKATA

ARAHKATA - Pimpinan DPRD Jawa Timur mendorong Pemprov Jatim mendirikan rumah sakit (RS) lapangan.

Mengingat kasus baru Covid-19 di Jatim melonjak di tiga daerah hingga dinyatakan status Zona Merah yakni Bangkalan, Ngawi dan Ponorogo.

Wakil ketua DPRD Jatim, Achmad Iskandar menegaskan dengan adanya lonjakan, perlu ada langkah antisipatif dengan melokalisir sebaran covid-19 agar tidak semakin meluas ke seluruh wilayah Jatim.

Salah satunya, mendirikan rumah sakit lapangan minimal di setiap Bakorwil tanpa menunggu Zona Merah di Jatim semakin banyak.

Baca Juga: Pria Ini Tewas Setelah Kritik Otoritas Palestina Subkontraktor Israel

"Rumah Sakit Lapangan itu untuk merawat pasien tanpa gejala (OTG) atau yang gejalanya ringan, sehingga karantina mandiri bisa dikurangi dan korban yang meninggal bisa diminimalisir karena mendapat penanganan yang lebih optimal," kata Iskandar, dikonfirmasi Kamis, 24 Juni 2021.

Selain pendirian Rumah Sakit Lapangan, politisi asal Partai Demokrat itu juga mendorong vaksinasi dipercepat dan diperluas sehingga kekebalan komunitas (Herd Immunty) bisa segera terwujud.

"Kelompak masyarakat yang memiliki resiko tinggi tertular atau menularkan Covid-19 perlu mendapat prioritas," tuturnya.

Baca Juga: Moskow-London Makin Tegang Usai Penembakan di Laut Hitam

Ia juga berharap masyarakat tidak terlalu mempersoalkan soal kebijakan pelonggaran jembatan Suramadu agar tidak timbul persoalan lagi permasalahan sosial akibat adanya diskriminasi penanganan Covid-19.

Menurutnya, saat ini yang penting bagaimana masyarakat mau mengikuti dan mentaati anjuran pemerintah untuk melaksanakan protokol kesehatan.

"Gak mungkinlah pemerintah itu mempersulit rakyatnya. Solusi itu demi kebaikan bersama, yang penting pengawasan PPKM Mikro diperketat," pungkas Achmad Iskandar.***

Editor: Agnes Aflianto

Tags

Terkini

Terpopuler