ARAHKATA - Vaksinasi COVID-19 para tenaga pengajar di tingkat SDN dan SMPN Kota Depok, Jawa Barat sudah mencapai angka 80 sampai 90 persen.
Angka persentase vaksinasi guru dinilai sudah mumpuni untuk pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas yang sebelumnya akan dilakukan uji coba pada September 2021 mendatang.
"Saat ini angka vaksinasi COVID-19 para guru sudah capai 80 sampai 90 persen", kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, M Thamrin, Sabtu, 28 Agustus 2021.
Baca Juga: Pegawai Rutan Cilodong Depok Dites Urine, Ternyata Inilah Hasilnya!
Kemudian, ia menjelaskan, pelaksanaan PTM terbatas nanti, bagi guru yang belum tervaksin sementara waktu tidak diperbolehkan melakukan kegiatan belajar mengajar secara langsung.
"Jadi nanti untuk guru yang belum divaksin mengajar hanya melalui daring" ujar Thamrin saat dihubungi arahkata.pikiran-rakyat.com, Sabtu siang tadi.
Ditambahkan Thamrin, pihaknya telah menganjurkan para tenaga pengajar untuk segera melakukan vaksinasi ditiap sentra vaksinasi COVID-19 yang ada seperti di tiap Puskesmas dan lainya.
Baca Juga: Pembelajaran Tatap Muka Dimulai Pekan Depan di Jakarta
Dia menyebutkan pelaksanaan uji coba PTM terbatas pada September mendatang akan dilakukan pemantauan secara rutin.
"Kalau hasil uji coba ditiap sekolah berjalan baik, PTM terbatas akan dilanjutkan. Adapun jumlah siswa akan mengikuti uji coba PTM maksimal sebanyak 50 persen", jelasnya.
Pada uji coba nanti, lanjut Thamrin, akan dibuat pemetaan. Dilakukan simulasi di masing-masing sekolah. Apakah nanti bisa setiap hari atau seminggu dua kali.
Baca Juga: Lokasi dan Jadwal SIM Keliling Hari Ini Jakarta, Depok, Bandung
"Karena itu kita bahas dengan tim satgas. Kalau semuanya sudah lancar, tim satgas akan melakukan monitoring pada saat uji coba" terangnya.
"Semoga dalam waktu dekat regulasinya sudah selesei dan keluar Perwal dari pak Wali Kota", tambah Thamrin.
Baca Juga: Nekat, Bocah Tangkap Induk Ular Sanca Seorang Diri di Depok
Diketahui, sebaran kasus COVID-19 di Kota Depok kini berangsur membaik. Ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) di beberapa rumah sakit sudah mulai kosong.
Berdasarkan data dari Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Depok, saat ini zona merah di Depok hanya tersisa 0,34 persen atau hanya 18 RT dari 5.291 RT.***