Network
ARAHKATA - Vaksin Nusantara tengah menjadi perhatian publik. Vaksin ini merupakan vaksin COVID-19 buatan mantan Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto. Bahkan vaksin ini diminati oleh beberapa negara. Contohnya Turki.
Namun, Vaksin Nusantara belum mendapat izin penggunaan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) karena masih harus menjalani uji klinis tahap 3.
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan RI, dr Siti Nadia Tarmizi menyatakan masyarakat tetap bisa memakai Vaksin Nusantara, tapi atas dasar keinginan pribadi.
Baca Juga: Jangan Sampai Data Serfitikat Vaksin Bocor, Bisa Begini Akibatnya!
"Sambil menunggu proses uji klinis ini, Vaksin Nusantara bisa diakses masyarakat berdasarkan pelayanan,” kata dr Siti Nadia Tarmizi Rabu, 25 Agustus 2021.
Menurut Siti, nantinya sebelum disuntikan Vaksin Nusantara, masyarakat akan dijelaskan soal manfaat dan efek samping setelah penggunaan. Jika masyarakat setuju maka vaksin nusantara akan dikasih.
"Jadi bisa dapat vaksin untuk kemudian dilakukan penjelasan, disampaikan manfaat dan efek sampingnya atas persetujuan pasien tersebut maka vaksin nusantara bisa digunakan," ucap Siti.
Baca Juga: BPOM: Vaksin Nusantara Dikerjakan oleh Mayoritas Orang Asing, Bahan Bakunya Impor!
Meski Begitu, Siti tidak mengatakan di mana masyarakat bisa mengakses permintaan mendapat Vaksin Nusantara.
Sementara itu, pemerintah sendiri masih menunggu proses penyelesaian tahap uji klinis Vaksin Nusantara.
