Menhub Tinjau Pangkalan KPLP Tanjung Priok

- 1 Januari 2021, 22:35 WIB
Menhub Budi Karya (kanan) meninjau Pangkalan KPLP Tanjung Priok, Jakarta, Jumat 1 Januari 2021
Menhub Budi Karya (kanan) meninjau Pangkalan KPLP Tanjung Priok, Jakarta, Jumat 1 Januari 2021 /Antaranews/Kemenhub RI

ARAHKATA - Guna memastikan keselamatan dan keamanan pelayanan angkutan Natal dan Tahun Baru 2021, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau pangkalan Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Ditjen Perhubungan Laut, di Tanjung Priok, Jakarta, Jumat 1 Januari 2021.

Dalam keterangannya di Jakarta, Menhub menambahkan pihaknya juga memberikan semangat kepada para petugas Kemenhub yang sedang bertugas di lapangan pada hari libur Tahun Baru 2021.

“Ada sekitar 382 kapal penjagaan dan kurang lebih 15.000 petugas yang bertugas piket Nataru meski di hari libur, untuk memastikan keselamatan dan keamanan pelayanan angkutan Natal dan Tahun Baru . Di sini saya ingin menemani dan memberikan semangat kepada mereka bahwa tugas sebagai ASN itu memang harus dilaksanakan walaupun di hari libur. Saya lihat teman-teman sudah bekerja baik dan extraordinary di tengah pandemi,” jelas Menhub Budi Karya.

Baca Juga: Selain Sinovac, Pemerintah Juga Beli Vaksin Ini

Lebih lanjut, Ia berpesan kepada para petugas agar tidak lengah untuk melakukan pengawasan agar kegiatan liburan Nataru ini berjalan dengan selamat, aman, nyaman, dan sehat dengan tetap merapkan protokol kesehatan secara ketat.

“Tugas para penjaga laut dan pantai sangat berat terlebih di masa pandemi. Mereka memiliki tugas menjaga dan melakukan rescue (penyelamatan) kepada kapal-kapal yang berlayar di laut Indonesia yang begitu luas dari Sabang sampai merauke. Mereka tidak boleh lengah dan harus mengawal pelayaran khususnya di masa Libur Natal dan Tahun baru ini denga baik,” katanya.

Menhub menambahkan, akan melakukan evaluasi terhadap Pangkalan-pangkalan KPLP, khususnya yang berbatasan dengan negara lain dari ancaman atau gangguan adanya kapal-kapal negara lain yang melanggar aturan.

Baca Juga: KH Abdul Aziz dan Pengalaman Menarik Bersama Gus Dur

“Pangkalan yang paling harus di evaluasi adalah pangkalan-pangkalan yang berbatasan dengan negara lain khususnya di daerah Batam dan sekitarnya, khususnya terkait masalah penyeludupan. Kami akan berkolaborasi dengan instansi terkait seperti Bea Cukai untuk memperkuat pengawasan di perbatasan,” katanya.

Halaman:

Editor: Ahmad Ahyar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x