ARAHKATA – Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan memastikan skala prioritas warga DKI Jakarta terkena banjir adalah penyelamatan.
Pernyataan Anies Baswedan ini disampaikan saat dirinya mengunjungi posko pengungsi banjir di Gedung Olahraga Otista, Jakarta Timur, Sabtu, 20 Februari 2021.
“Sekarang priorotasnya adalah keselamatan memastikan warga yang terdampak memiliki tempat istiraht sementara. Begitu air surut mereka bisa kembali ke rumahnya,” kata Gubernur Anies Baswedan di lokasi.
Baca Juga: Anies Baswedan Sebut Ada 200 RT Terdampak Banjir
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menjelaskan pihaknya akan memastikan penambahan tenda khusus bagi pengungsi yang mungkin mengalami gejala sakit. Tenda khusus ini nantinya bakal dipergunakan sebagai ruang isolasi bagi para pengungsi yang mengalami gejala batuk, pilek dan hilang indera perasa seperti gejala Covid-19.
“Skala penyelamatan sebagai prioritas ini juga nantinya kita buat ruang khusus isolasi bagi pengungsi. Jadi kita tekan kemungkinan penyebaran Covid-19,” ujar Anies Baswedan.
Dari tinjauaan di lapangan, Anies mengaku tidak ada kendala di ibukota. Sebab, dari mulai drainase sampai kepada motor penggerak mesin hisap tidak ada kerusakan. Upaya pembersihan kali juga sudah dilakukan saat memasuki musim penghujan.
Baca Juga: Banjir, BMKG Pastikan Curah Hujan Ekstrim 150 mm Terjang Jabodetabek
Pengecekan ini dilakukan Pemprov dengan pertimbangan mencari letak kesalahan banjir di ibukota. Rupanya, dari sejumlah faktor tersebut dirasa Anies tidak ada masalah.