Gencarkan Sertifikat CHSE Bisa Jadi Magnet Wisatawan

- 2 September 2021, 12:38 WIB
Anggota Komisi B DPRD Jatim, Agatha Retnosari
Anggota Komisi B DPRD Jatim, Agatha Retnosari /Adi Suprayitno/ARAHKATA

ARAHKATA - Sertifikat Cleanliness, Health, Safety, dan Environment (CHSE) diyakini bisa menjadi trend untuk menarik wisatawan. Upaya ini dalam rangka untuk mempercepat proses Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di saat kondisi sebaran COVID-19 mulai melandai.

DPRD Jatim mendorong kepada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi maupun Kabupaten/Kota di Jawa Timur untuk lebih gencar disosialisasikan CHSE kepada pelaku usaha pariwisata.

"Harusnya sertifikasi CHSE dari Kemenparekraf lebih digencarkan pemerintah daerah agar pelaku usaha pariwisata di Jatim bisa bergeliat. Jangan menunggu herd immunity tapi itu bisa dilakukan beriring," kata Anggota Komisi B DPRD Jatim, Agatha Retnosari, dikonfirmasi, Kamis 2 September 2021.

Baca Juga: PPKM Diperpanjang, Swab Antigen Masih Jadi Syarat Nikah

Menurut politikus asal Fraksi PDI Perjuangan, sertifikat CHSE itu bertujuan untuk mendorong penguatan protokol kesehatan kepada usaha-usaha pariwisata dalam rangka memperoleh kembali kepercayaan masyarakat terhadap industri pariwisata.

"Kalau usaha pariwisata terjamin prokesnya, tentu masyarakat juga tidak perlu ragu untuk berkunjung sehingga usaha pariwisata bisa jalan dan roda ekonomi kembali bergerak," ujarnya.

Agatha menyebut sasaran sertifikat CHSE bisa menyisir desa wisata, homestay/pondok wisata, hotel, restoran/rumah makan, tempat penyelenggaraan pertemuan, perjalanan insentif, konvensi dan pameran, arung jeram, golf maupun usaha wisata selam.

Baca Juga: Menparekraf Minta Percepat Program Vaksinasi di Labuan Bajo

"Program pemberian sertifikasi CHSE ini gratis diberikan kepada usaha pariwisata, usaha/fasilitas lain terkait lingkungan, masyarakat dan destinasi wisata. Jawa Timur termasuk satu dari 21 provinsi yang menjadi sasaran gratis Kemenperakraf," terang politisi yang berangkat dari dapil Surabaya.

Agatha menambahkan tahun pertama sertifikat CHSE itu memang digratiskan sehingga pemerintah daerah harus lebih proaktif mendorong pelaku usaha pariwisata di daerahnya untuk segera mendaftar.

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x