Tesla Dilaporkan Tarik Kembali 947 Kendaraan di AS

26 Maret 2022, 17:28 WIB
Logo Tesla pada Model S difoto di dalam dealer Tesla di New York, AS, 29 April 2016. /Foto: REUTERS/Lucas Jackson/

 

 

 

ARAHKATA - Produsen mobil Tesla melaporkan kepada National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) menarik ratusan kendaraannya di Amerika Serikat.

Tesla dengan Model S, Model X, dan Model 3 tahun 2018—2019 dilengkapi Autopilot Computer 2.5 dan mengoperasikan rilis firmware tertentu.

Tesla akan melakukan update software over-the-air untuk mengatasi masalah tersebut, guna menjamin keamanan dalam berkendara.

Baca Juga: Tanda Tangani Kesepakatan, Suzuki Siap Pasarkan Mobil Terbang

Tesla mendeteksi kendaraan tidak sesuai dengan standar keselamatan federal pada visibilitas belakang, Dikutip Reuters pada Sabtu 26 Maret.

NHTSA mengatakan gambar kamera belakang yang tertunda mengurangi tampilan belakang pengemudi dan meningkatkan risiko kecelakaan.

Ini adalah yang terbaru dari serangkaian penarikan yang dilakukan Tesla untuk masalah perangkat lunak dalam beberapa bulan terakhir.

Baca Juga: Pengemudi Taksi Layangkan Gugatan ke Tesla, Apa Penyebabnya?

Tesla pada 19 Desember mulai menerapkan firmware ke sejumlah kendaraan dan alat pemantauan armadanya segera.

"Mengidentifikasi frekuensi abnormal komputer reset di antara kendaraan Model 3 dengan pembaruan itu, menurut pemberitahuan penarikan tertanggal 18 Maret tetapi diumumkan pada hari Jumat 25 Maret 2022,” jelasnya.

Baca Juga: Aleix Espargaro Tak Temukan Kendala Saat Lintasan Basah di MotoGP Mandalika

Tesla mengatakan selama minggu berikutnya, penyelidikan teknis terhadap kondisi tersebut mengidentifikasi kesalahan perangkat lunak sebagai

PM Tesla dilaporkan tarik 947 kendaraan di AS penyebab potensial untuk penilaian lebih lanjut.

Mulai 9 Februari setelah pembicaraan antara Tesla dan NHTSA untuk meninjau keluhan konsumen yang menuduh tampilan gambar belakang tertunda atau tidak tersedia, lebih dari selusin pengujian dilakukan.

Baca Juga: Jokowi: Indonesia Jadi Negara Terdepan Kembangkan Kendaraan Listrik

Tesla mengatakan bahwa meskipun tidak menemukan ketidakpatuhan dalam pengujian yang dilakukan Tesla.

Penentuan penarikan dilakukan dengan sangat hati-hati untuk mengenali potensi adanya ketidakpatuhan pada kendaraan yang terpengaruh.***

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler