Baca Juga: Ketua MPR RI Bamsoet Dukung Pemberian Insentif Kendaraan Listrik
Cuitannya pun memicu pro dan kontra di antara netizen.
"Bukan kata-kata itu yang memicu perpecahan tapi ketidakmampuan pemimpin untuk menyatukan masyarakat setelah dia terpilih," kata akun @nis***.
"Bang Fahri, isu sebenarnya bukan media sosial. Masalah sebenarnya ada di benak orang terutama di benak para politisi. Semua politisi berdarah ini adalah akar dari semua perpecahan," ujar @arl***.
Baca Juga: Wacana Subsidi Pemerintah Rp8 Juta Guna Pembeliaan Motor Listrik
"Ya, idenya bagus seperti di game domino. Kita tidak bisa mengutuk lawan dengan kata yang buruk," kata @ker***.
"@elonmusk lakukan sihirmu. Tolong jangan ada lagi kata cebong dan kampret di Twitter," komentar @ind***.
KPU telah mengumumkan nomor urut Parpol peserta Pemilu 2024 pada Rabu, 14 Desember malam.
Baca Juga: Angelina Jolie Resmi Mengundurkan Diri Sebagai Utusan PBB
Merujuk Perppu Nomor 1 Tahun 2022 tentang Pemilu, penentuan nomor urut partai peserta Pemilu 2024 dilakukan melalui dua mekanisme.***