Network
ARAHKATA - Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan mengungkap alasan mengapa perolehan suara dia dan cawapres Muhaimin Iskandar atau Cak Imin hanya unggul di dua provinsi saja.
Menurut Anies hal ini disebabkan karena ada tekanan dan imbalan dari pihak lain, akan tetapi dia tetap mengapresiasi.
“Kita kihat nanti hasil selesai, tapi saya sampaikan kepada semua terima kasih kepada yang sudah mendukung,” ujar dia, di Pejaten, Jakarta Selatan, dikutip ArahKata.com pada Rabu, 20 Maret 2024.
Baca Juga: Politikus Demokrat Sebut Perjuangan Timnas AMIN Sudah Selesai, Tinggal Buzzer yang Koar-koar
“Terima kasih yang bertahan walaupun ada tekanan, walaupun ada imbalan, tetap memilih yang menjadi suara hati nuraninya, saya hargai sekali,” sambung dia.
Menjelang pengumuman hasil rekapitulasi suara nasional, Anies belum tahu harus berkegiatan apa sebelum jadwal pengumuman keluar.
“Kita masih menunggu sampai ada kejelasan jadwal. Tentu, pokoknya begitu kita tahu jadwal, kita buat jadwal (kegiatan),” tandas dia.
Baca Juga: Mie Goreng Nusantara, Menu Favorit Buka Puasa yang Lezat dan Kaya Cita Rasa
Sebagai informasi, paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar unggul di 2 provinsi, yaitu di Aceh dan Sumatera Barat. Di Aceh, Anies dan Cak Imin mampu meraup sebanyak 2.369.534 suara. Sementara di Sumatera Barat sebanyak 1.744.042 suara.***
