Buat Wanita, Ini Tata Cara Mandi Wajib Beserta Niatnya!

- 23 Februari 2021, 13:30 WIB
Ilustrasi Wanita Hijab
Ilustrasi Wanita Hijab /Pixabay-Pezibear

ARAHKATA - Tata cara mandi wajib bagi wanita dibedakan menjadi dua, yaitu mandi junub dan mandi wajib setelah haid atau nifas.

Mandi junub adalah mandi wajib setelah berhubungan badan dengan suami. Gunanya sama seperti mandi wajib setelah haid atau nifas, agar bisa menjalankan ibadah.

Untuk tata cara mandi junub bagi wanita, sama seperti tata cara mandi junub bagi laki-laki. Hanya saja, wanita boleh menggulung rambutnya, sebagaimana disebut dalam hadist Ummu Salamah, yang mana beliau bertanya:

"Wahai Rasulullah, aku seorang wanita yang gelungan rambutnya besar. Apakah aku harus membuka gelungan rambutku ketika mandi junub?,"

Kemudian, Rasulullah bersabda, "Jangan (kamu buka). Cukuplah kamu menyela-nyela kepalamu dengan air tiga kali, kemudian guyurlah kepada dan badanmu dengan air sehingga kamu telah suci," (HR Muslim no 330).

Baca Juga: Pesan Novel Baswedan Usai Divaksin COVID-19

Untuk mandi wajib setelah haid caranya sama seperti mandi junub, hanya bedanya ada beberapa hal yang harus ditambahkan seperti:

1. Dianjurkan menggunakan sabun

Hal ini berdasarkan hadist Aisyah Radhiallahu 'anha, yang bertanya pada Nabi Muhammad SAW tentang mandi wajib setelah haid atau nifas.

Beliau menjelaskan, "kalian hendaklah mengambil air dan daun bidara, lalu wudhu dengan sempurna. Kemudian menyiramkan air pada kepalanya, lalu menggosok-gosoknya agak keras hingga mencapai akar rambut kepalanya. Kemudian menyiramkan air pada kepalanya. Kemudian engkau mengambil kapas bermisik, lalu bersuci dengannya," (HR. Bukhari no 314 dan Muslim no 332).

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x