Network
ARAHKATA – Melihat mobil matik di jalan-jalan pada era sekarang sudah bukan menjadi hal istimewa lagi. Pasalnya dengan perkembangan teknologi saat ini banyak produsen mobil menerapkannya di bebagai jenis kendaraan roda empat.
Tap perlu diketahui bahwa mobil dengan transmisi matik yang kini populer digunakan di industri otomotif ternyata sudah ada sejak 100 tahun silam. Sturtevant bersaudaralah yang membuat proyek ini pada tahun 1904.
Untuk proyek pertamanya, Sturtevant membangun Horseless Carriage, dengan transmisi otomatis dua percepatan dan mampu berpindah sendiri. Kemudian inilah yang menjadi nenek moyangnya mobil matik di dunia.
Baca Juga: PBB Hapus Ganja dari Kategori Narkoba Berbahaya, Ini Manfaat Medisnya
Cara kerjanya mobil matik pertama ini cukup sederhana. Ketika putaran mesin meningkat, gaya sentrifugal dari flywheel akan mendorong mekanisme transmisi masuk ke gigi lebih tinggi.
Kemudian ketika putaran mesin merendah, mekanisme pegas akan mengembalikan gigi ke posisi rendah. Pada zaman itu, penemuan transmisi otomatis ini sangat spektakuler namun kurang dihargai.
Namun tak disangka, ternyata dari penemuan sederhana itu transmisi otomatis mengalami kemajuan sangat pesat. Melalui komputer canggih, transmisi otomatis sudah mampu mengalahkan kemampuan manusia dalam akurasi perpindahan gigi.
Baca Juga: Misteri Selebgram Cantik Ditemukan Tewas Tanpa Busana
Beberapa tahun berselang, salah satu produsen mobil Ford mengembangkan penemuan ini dengan memproduksi Ford Model T. Mobil yang sangat populer saat itu memakai 2-Speed.
Namun harus diakui hasil bikinan Ford itu masih memiliki kelemahan, yakni transmisi matik kala itu mobil tak bisa berhenti saat gigi dalam posisi maju. Harus netral. Saat start, mobil juga langsung melompat.
