Bukit Gunung Lawu setinggi 50 meter Longsor, Seorang Warga Hilang

- 5 Desember 2020, 23:20 WIB
Bencana alam tanah longsor di Wilayah Magetan
Bencana alam tanah longsor di Wilayah Magetan /Istimewa/Arahkata.com

ARAHKATA - Hujan intensitas sedang berlangsung cukup lama di wilayah Magetan, Jawa Timur, dan kota lain di sekitarnya mengakibatkan terjadinya tanah longsor dan banjir ringan, Sabtu malam 5 Desember 2020.

Bencana alam tanah longsor, menurut laporan Tim SAR setempat, terjadi wilayah Jawa Timur dan Jawa tengah.

Di Magetan, Jawa Timur, bukit setinggi 10 meter runtuh dan menimpa rumah warga di Desa Genilangit, Kecamatan Poncol.

Baca Juga: Tukang Tenda Dibawa-bawa, Fadli Zon Sindir Polisi

Material berupa tanah lumpur dan bebatuan menghantam rumah milik Sulis, hingga mengalami rusak berat.

Longsor lebih parah terjadi di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Lereng Gunung Lawu setinggi 50 meter di areal obyek wisata Tawang Mangu, tiba tiba luruh menimpa rumah warga dan mengakibatkan hilangnya seorang penghuni rumah.

Tim SAR setempat dari unsur BPBD, PMI, TAGANA, TNI, Polri dan relawan lain saat ini tengah melakukan pencarian korban bernama Harni, 52 tahun, warga Desa Sedayu.

Baca Juga: Didemo Soal Prokes, Anies Malah Dapat Amanah

Dikabarkan, di wilayah Tawang Mangu juga terjadi gerakan tanah, tepatnya di Desa Nglurah, hingga memungkinkan terjadinya longsor susulan.

Gumpalan material longsor berupa bebatuan gunung dan pohon, menyumpal jalan setinggi tak kurang 2 meter. Untuk keamanan, aparat setempat menutup sementara akses jalur tersebut.

"Untuk jalur di sekitar Tawang Mangu terjadi longsor dari bukit setinggi 50 meter. Material menutup jalur, sehingga untuk sementara jalur tidak bisa dilintasi," lapor Singkek, anggota Tim SAR setempat.

Baca Juga: Asik Nyabu, Anggota DPRD Diciduk Anggota BNN

Sementara di wilayah Madiun, Jawa Timur, banjir ringan terjadi di wilayah Kecamatan Kota, Kartoharjo dan Saradan. Di Desa Sugihwaras, Kecamatan Saradan, air melimpah ke jalur nasional. Meski demikian kendaraan masih bisa melintasi, dengan berhati hati.

Di Kecamatan Kartoharjo banjir ringan juga melimpah ke perumahan warga di Desa Banjarsari. "Banjir masuk ke beberapa rumah warga dan jalan desa. Warga langsung kerja bakti membersihkan rumahnya sendiri sendiri," tutur Timus, anggota Tagana, kepada jurnalis.

Banjir ringan juga merambah ke Desa Dempelan, Bok Malang dan Pilangmuda, yang masuk wilayah Kecamatan Kartoharjo. "Iya benar banjir disini, Mas. Beruntung airnya tidak tinggi. Tapi kami tetap siaga jika sewaktu waktu ada banjir kiriman," aku Dwi, warga setempat.

Baca Juga: Tabrakan Beruntun di Tambora Tiga Orang Luka-luka

Hingga tengah malam hujan belum reda betul. Dan cuaca masih mendung. Aparat keamanan setempat menghimbau warga masyarakat agar tepat waspada.***

Editor: Ahmad Ahyar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah