Network
ARAHKATA - Jenazah Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf salah satu tokoh besar pendiri Majelis Rasullullah rencananya bakal dikuburkan di Pemakaman Habib Kuncung, Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan.
Awalnya jenazah Habib Ali Assegaf akan dikuburkan sekitar Pukul: 10.00 WIB. Akan tetapi iring-iringan Jenazah Ali Assegaf baru tiba sekitar Pukul: 10.40 WIB.
Dikonfirmasi secara terpisah Juru Bicara Keluarga Ali Assegaf, Syamsul Ma'arif menjelaskan bahwa keterlambatan terjadi karena massa yang menangisi kebergian mendiang.
Baca Juga: Pemakaman Habib Ali Assegaf Dihadiri Ribuan Orang
"Iya dari awal sudah diperkirakan terlambat. Karena pasti akses jalan. Mereka mencintai almarhum," kata Slamet Ma'arif saat dikonfirmasi Arahkata.com, Sabtu, 16 Januari 2021.
Slamet menambahkan bahwa Habib Ali Assegaf meninggal disebabkan karena ada gangguan pernapasan. Sebelum kepergiannya diketahui bahwa Ali Assegaf meninggal di Rumah Sakit Purwakarta, Jawa Barat, Jumat, 15 Januari 2021.
"Iya benar kayaknya seperti itu sesak. (sakit gangguan pernapasan). Mohon doanya dan dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya," ucap Syamsul Ma'arif.
Baca Juga: YLKI: Ada Upaya Catut Nama YLKI untuk Bangun Narasi Hoax tentang BPA di Kemasan Air
Seperti diketahui bahwa Sosok Ali Assegaf merupakan seorang mubalig yang telah berdakwah di Jakarta selama berpuluh tahun. Ia mengasuh Majelis Ta'lim wal Mudzakarah Al-Afaf, Jalan Tebet Utara, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan.
Saat berita ini diturunkan, jenazah Ali Assegaf telah dibawa dari kediamannya di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan menuju Pemakaman Habib Kuncung, Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan.*** (Dimeitri Marilyn)
