Jenazah Faresha dimakamkan Pemakaman Islam Sirna Raga yang lokasi tak jauh dari rumahnya.
Rumah korban kini telah dipasang garis polisi. Kondisi rumahnya setelah terbakar masih berantakan. Kepolisian masih menyelidiki kasus kebakaran ini.
Baca Juga: Tim Satgas Covid-19 Kota Jakarta Timur Amankan 10 Pasangan Mesum Saat Razia PSBB
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik untuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Febi Darmawan mengatakan pihaknya belum mengatahui penyebab kebakaran. Namun, dugaan sementara peristiwa ini disebabkan oleh obat nyamuk bakar yang lupa dimatikan.
"Penyebab kebakaran ini diduga karena obat nyamuk bakar. Api tiba-tiba muncul dan menyambar rumah sampai kebakaran," ungkapnya.
Febi mengatakan setelah mendapat laporan soal peristiwa tersebut pihaknya langsung beranjak ke lokasi. Beruntung saat api dapat dipadamkan 1 jam jam setelahnya. Sehingga tak sempat menyambar ke rumah yang lain.
Baca Juga: Hujan Turun Merata di Jakarta dan Bekasi, Terowongan Kota Bintang Banjir
Diakui Febi, pihaknya sempat kesulitan untuk memadamkan api, lantaran akses jalannya yang sempit sehingga sulit dilalui kendaraan besar. "Kita terjunkan lima armada dari UPT Karawaci. Alhamdulilah sejam bisa padam," pungkasnya.***