PT Pos Indonesia Optimis Penyaluran BST Kondusif

- 16 Februari 2021, 20:51 WIB
Ratusan warga saat mengantre BST di Kantor Pos Pontianak, Rabu, 21 Oktober 2020
Ratusan warga saat mengantre BST di Kantor Pos Pontianak, Rabu, 21 Oktober 2020 /WARTA PONTIANAK/

ARAHKATA - PT Pos Indonesia (Persero) mengaku optimis mampu melayani pencairan 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM) Bantuan Subsidi Tunai 2021 tahap dua yang dilakukan Februari ini.

Dikutip arahkata.com dari antara berjudul PT Pos Indonesia optimalkan penyaluran BST 2021 Senin, 15 Februari, Faizal Rochmad Djoemadi berharap penyaluran BST berjalan kondusif.

"PT Pos Indonesia optimistis penyaluran BST tahap lanjutan ini dapat berjalan dengan baik dan tuntas sesuai target yang telah ditetapkan pemerintah, dengan terus mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki, memperbanyak titik layanan, memperpanjang jam layanan, serta memperluas kerja sama komunitas di daerah," kata Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero) Faizal Rochmad Djoemadi dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.

Baca Juga: KPK Dalami Proses Persetujuan Permohonan Izin Pembangunan di Kota Cimahi

Bantuan Sosial Tunai tersebut akan dilaksanakan selama empat bulan dari Januari hingga April 2021 dengan nilai bantuan sebesar Rp300 ribu per Kepala keluarga.

Faizal mengatakan, PT Pos selaku mitra Kementerian Sosial yang menangani jalur distribusi, memanfaatkan lebih dari 4.500 cabang kantor pos di seluruh Indonesia, sebagai titik pengambilan BST tersebut.

Selain itu, PT Pos juga telah menjalin koordinasi dengan pemerintah daerah, RT, RW dan juga komunitas bekerjasama menyalurkan bansos. Petugas pos akan mendatangi langsung dan mengantar BST kepada Keluarga penerima manfaat.

Baca Juga: Mengenal Aplikasi Clubhouse yang Dipopulerkan Elon Musk

Faizal Rochmad Djoemadi mengatakan, BST tahap 1 tahun 2021 telah disalurkan ke 483 kota, 514 Kabupaten, 7.094 Kecamatan, dan 83.447 desa di 33 Provinsi termasuk ke wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar) yang terkenal sulit untuk disentuh akibat keterbatasan sarana transportasi dan cuaca untuk menuju ke sana.

"Alhamdulillah dengan jumlah yang masif tersebut kita menyalurkan bantuan sosial tunai tahap 1 tahun 2021, tercapai 95 persen dengan total nilai Rp2,7 triliun," katanya.***

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x