Network
ARAHKATA – Acara puncak Bhayangkara Mural Festival 2021 sudah dilaksanakan pada Sabtu, 30 Oktober 2021 kemarin. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sampaikan pesan tentang kebebasan berekspresi dan tidak anti kritik.
“Kami sebagai institusi Polri memegang teguh anturan-aturan yang ada, arahan dari Bapak Presiden terkait dengan kebebasan berekspresi sehingga tentunya hari ini adalah bukti bahwa kami menghormati kebebasan berekspresi,” kata Kapolri Listyo Sigit, dikutip Arahkata pada Minggu, 31 Oktober 2021.
Selain itu, pada lomba mural dengan tema 'Peran Generasi Muda untuk Berkreasi dalam Menyampaikan Informasi yang Positif di Masa Pandemi COVID-19', yang digelar di Lapangan Bhayangkara, Jakarta.
Baca Juga: Mabes Polri Gelar Festival Mural 2021, Ini Tujuannya
Acara tersebut sudah diminati dengan total 804 peserta. Listyo Sigit juga menjelaskan bahwa hak kebebasan berekspresi telah ditetapkan dalam Undang-Undang Dasar 1945.
“Tentunya ini berbeda dibandingkan di era Orde sebelumnya di mana pada saat reformasi maka kebebasan itu kemudian dibuka, masyarakat bebas untuk menyampaikan aspirasinya, ekspresinya, dalam segala bentuk dan itu tentunya kita hormati,” ujarnya.
Sementara itu, Listyo Sigit juga mengatakan jika karya yang memberikan pesan positif akan menjadi motivasi Polri, sedangkan karya dengan kritik negatif akan menjadi bagian intropeksi.
Baca Juga: Gerah dengan Pinjol Ilegal, Polri Perintahkan Jajaran Tindak Tegas
“Nantinya yang gambarnya bagus, khususnya yang tentang Polri, kalau gambarnya paling pedas itu juga akan kami terima, dan saya jamin yang berani gambar seperti itu akan jadi sahabatnya Kapolri. Jadi temannya Kapolri,” katanya.
Diketahui, ajang lomba mural yang memperebutkan piala Kapolri tersebut sebelumnya dibuka sejak 27 September hingga 17 Oktober mendatang di tingkat Polda, dan 20 Oktober 2021 di Mabes Polri.***
