Begini Tanggapan Menag Soal Perusakan Ponpes di Lombok

- 3 Januari 2022, 22:12 WIB
Menag Yaqut Cholil Qoumas.
Menag Yaqut Cholil Qoumas. /Instagram/@gusyaqut

ARAHKATA - Baru-baru ini sebuah pondok pesantren di Lombok Timur dirusak oleh sekelompok orang tidak dikenal.

Pesantren As-sunah itu dirusak pada Minggu, 2 Januari 2022 pukul 02.10 WITA.

Peristiwa perusakan Ponpes tersebut pun sangat disayangkan oleh Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Juga: Menag Cabut Ijin Operasi Pesantren di OKU Selatan

“Tindakan sekelompok orang yang main hakim sendiri merusak pesantren dan harta benda milik orang lain tidak bisa dibenarkan dan jelas merupakan pelanggaran hukum,” kata Menag, pada 3 Januari 2022.

Perusakan diduga dipicu oleh viralnya ceramah dari seorang ustadz dari pondok pesantren tersebut.

Dalam ceramahnya, ustadz tersebut mengatakan bahwa Makan Selaparang Sukarbela, 'Alibatu tain basong' atau jika diartikan, kotoran anjing.

Baca Juga: Menag Siapkan 3 Cara Cegah Kekerasan Seksual di Lembaga Pendidikan

Selain itu, Menag juga meminta pihak berwenang untuk mengusut tuntas kasus tersebut.

Disamping itu, ia juga berharap masyarakat sekitar tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi.

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x