Ia menambahkan bahwa sebuah kereta barang juga terkena dampak kecelakaan tersebut.
Otoritas Kereta Api India juga mengumumkan kompensasi untuk para korban.
Baca Juga: Susi Pudjiastuti Kecam Pemerintah Desak Batalkan Aturan PNS Berpoligami
Kereta Api Tenggara India mengumumkan pembatalan dan pengalihan beberapa kereta.
Departemen Informasi dan Hubungan Masyarakat negara bagian tersebut mengatakan Kepala Menteri Odisha Naveen Patnaik memerintahkan masa berkabung satu hari terkait kecelakaan kereta api paling mematikan di wilayah itu.
Menteri Perkeretaapian Ashwini Vaishnaw menulis di Twitter bahwa tim-tim penyelamat dari Bhubaneswar, Kolkata, Pasukan Tanggap Bencana Nasional (NDRF), dan angkatan udara telah dikerahkan.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Memberi Sinyal PAN Bakal Perkuat Koalisi PDIP Jelang Pilpres 2024
Perdana Menteri India Narendra Modi juga menulis di media sosial tersebut, "Berduka atas kecelakaan kereta api di Odisha. Saya ikut berduka cita dengan keluarga para korban. Semoga mereka yang terluka segera pulih."
India telah mengalami kecelakaan kereta api yang parah.
Pada 2016, lebih dari 140 penumpang tewas setelah sebuah kereta tergelincir di Negara Bagian Uttar Pradesh di India utara.***