Network
ARAHKATA - Dua remaja menjadi korban akibat pembacokan dari sekelompok anggota geng motor di wilayah Bekasi.
Diketahui, kedua remaja tersebut bernama, Juan fachreza Putra (16) merupakan warga kampung Buwek jaya RT.01/02 desa Sumberjaya Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi yang tewas akibat kejadian tersebut.
Selain itu korban lainnya bernama, Aditya Saputra (17), yang merupakan warga Kampung buwek jaya RT.01/02 desa Sumberjaya Kecamatan Tambun Selatan kabupaten Bekasi yang terluka akibat kejadian tersebut.
"kami sedang nongkrong dan sempat saling ejek dengan para pelaku, disitu tidak lama kemudian para pelaku balik lagi dengan membawa senjata tajam langsung melukai saya dan Juan yang terkena sabetan dibagian perut hingga meninggal dunia," kata Aditya salah satu Korban, Senin 8 Maret 2021.
Baca Juga: Pemkot Bekasi Dukung Warga Bisnis Maggot di Tengah Pandemi
Aditya menjelaskan, akibat kejadian tersebut terkena sabetan senjata tajam yang dibawa pelaku dan leher belakangnya mengalami luka.
"Untung luka yang saya tidak begitu parah di banding korban yang luka serius di bagian pinggang tembus ginjal," jelas Aditya.
Sementara itu, Petugas Kepolisian Sektor (Polsek) Tambun yang datang bersama dengan tim identifikasi Polres Metro Bekasi untuk mengusut kejadian tersebut.
Untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut dari beberapa saksi dilakukan olah TKP di lokasi kejadian.
"Terjadi penganiayaan dan pengeroyokan dengan korban dua orang satu diantaranya meninggal dunia, Korban meninggal dunia sudah di bawah kerumah sakit polri keramat jati untuk di otopsi,sedangkan satu korban lainnya masih dalam perawatan rumah sakit"ujar Kanit Reskrim Polsek Tambun, Iptu Gunawan Pangaribuan.
Baca Juga: DPRD Bekasi Kota Pertanyakan Pembatalan Pencairan Dana Kematian Pasien Covid 19
Kasus penyerangan sekelompok geng motor tersebut, kata dia, masih terus di dalami dan dilakukan pengejaran oleh pihak kepolisian.
"Untuk motif penyerangan sendiri masih kita dalami. Sementara beberapa para saksi mata sudah dimintai keterangan dan juga Identitas pelaku sudah dikantongi.***
