Network
Gates menambahkan, virus berikutnya bisa jadi sesuatu yang mirip dengan sesuatu yang sudah kita ketahui, seperti flu atau jenis virus corona lainnya.
Pada saat yang sama, Gates tidak menutup kemungkinan bahwa pandemi berikutnya adalah buatan manusia dan merupakan akibat buruk dari bioterorisme.
Baca Juga: Moeldoko: Tegaskan Regulasi Atasi Konflik Agraria di Aset PTPN
“Itu skenario yang sangat menakutkan karena mereka bisa mencoba menyebarkannya di tempat yang berbeda sekaligus,” katanya, dilansir Reuters, Sabtu, 11 Juni 2022.
Ditanya bagaimana mencegah hal ini, Gates mengatakan dia menyerukan peningkatan 25 persen dalam anggaran Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Sejatinya 10 persen diantaranya telah didanai Gates melalui Gates Foundation-nya yang dapat digunakan untuk mendanai tim yang terdiri dari 3.000 orang dalam “Tim Respon dan Mobilisasi Epidemi Global” yang akan selalu mencari wabah virus.
Baca Juga: KPK Tetapkan Desa Pakatto Percontohan Desa Antikorupsi
Gates juga ditanya tentang berbagai teori konspirasi yang dianutnya sejak pandemi Covid dimulai.
Beberapa teori yang meragukan mengklaim bahwa Gates menggunakan pandemi sebagai cara untuk menyuntikkan microchip yang dapat dilacak ke manusia.
Klaim yang lebih baru menegaskan bahwa Gates entah bagaimana terkait dengan kasus cacar monyet baru-baru ini yang muncul di seluruh dunia.
