BMKG Himbau Masyarakat Waspada Cuaca Ekstrem Sampai April 2021

- 20 Februari 2021, 18:00 WIB
Prakiraan Cuaca Jakarta/Tangkap Layar Situs BMKG
Prakiraan Cuaca Jakarta/Tangkap Layar Situs BMKG /

ARAHKATA – BMKG mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan potensi cuaca ektrim sampai bulan April 2021.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan potensi cuaca ekstrim tersebut dinilai sebagai pemantik bencana alam berupa banjir dan longsor karena pengurangan kontur tanah akibat curah hujan tinggi.

"Mengimbau agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem karena bencana hidrometeorologi berupa banjir dan tanah longsor seterusnya ini masih terjadi sampai April sampai selesainya musim hujan," kata Deputi Meteorologi BMKG Guswanto dalam konfrensi pers virtual, Sabtu, 20 Februari 2021.

Baca Juga: Peningkatan Gas Rumah Kaca Pemicu Cuaca Ekstrim

BMKG menyebut masyarakat harus bisa menantisipasi sejumlah potensi bencana alam di sekitar tempat tinggal. Sebab, masyarakat bisa membaca dan menekan jumlah korban cidera dan korban jiwa saat banjir maupun longsong menerjang ibukota dan sejumlah kota penyanggah DKI Jakarta.

"Saya menyarankan masyarakat lebih mengenali lingkungan dan potensi bencana di tempat tinggalnya, karena sesungguhnya mitigasi itu selain memahami cuaca kita juga harus memahami tempat tinggal kita terutama daya dukung dan daya tampungnya,”ujar Guswanto.

Baca Juga: Banjir, BMKG Pastikan Curah Hujan Ekstrem 150 mm Terjang Jabodetabek

Lebih lanjut, Kepala Pusat Meteorologi Publik, Fachri Radjab menjelaskan, musim hujan di wilayah Jabodetabek kerap terjadi pada siang menjelang sore dan malam sampai dini hari sebagai ciri khas hujan di Jabodetabek dan wilayah lain. Untuk itu, kepada pengguna masyarakat pengguna jalan diharapkan berhati-hati.

"Khususnya untuk Jabodetabek perlu kita Waspadai potensi hujan para ciri khas hujan Jabodetabek dan wilayah lainnya, ciri khas pada puncak musim hujan ini umumnya terjadi pada malam hingga dini hari, kemudian siang menjelang sore, itu waktu waktu yang perlu menjadi kewaspadaan. Jadi untuk masyarakat pengguna jalan dan memiliki mobiltas berhati-hati," tutupnya ***

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x