Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian berencana untuk memonitor harga minyak dunia hingga satu atau dua bulan ke depan sebelum memutuskan ada penyesuaian subsidi tersebut.
Ia berharap harga minyak dunia segera bergerak stabil saat konflik mereda. "Tetapi kalau ada eskalasi (konflik), tentu (situasi akan menjadi) berbeda,” ucap Airlangga.
Baca Juga: Kabid Humas Polda Metro Jaya Beri Penghargaan Kepada Kasi Humas dan Personel Berprestasi
Konflik terbaru antara Iran dan Israel dipicu oleh serangan terhadap Konsulat Iran di Damaskus, Suriah, pada 1 April lalu.
Iran kemudian melancarkan serangan balasan dengan menembakkan ratusan rudal balistik dan pesawat tanpa awak (drone) ke Israel pada Sabtu malam, 13 April 2024 waktu setempat.***