Network
ARAHKATA - Teknologi yang dikembangkan oleh Aryanto Misel, yaitu Nikuba, mendapat perhatian dari tiga merek otomotif terkenal dunia, seperti Ferrari, Ducati, dan Lamborghini. Aryanto Misel pun mendapatkan pujian yang banyak atas temuannya.
Nikuba adalah singkatan dari Niku Banyu atau Ini Air yang dapat mengubah air melalui proses pemisahan hidrogen dan oksigen dalam air yang telah dielektrolisis, menjadi hidrogen yang dapat digunakan sebagai bahan bakar.
"Aplikasi Nikuba ini berfungsi untuk memisahkan hidrogen (H2) dan oksigen (O2) yang terkandung dalam air (H2O). Hidrogen yang telah terpisah kemudian disalurkan ke ruang pembakaran mesin kendaraan bermotor," kata Aryanto Misel di Lemahabang, Kabupaten Cirebon, seperti dikutip ArahKata.com dari tniad.mil.id pada Sabtu, 8 Juli 2023.
Baca Juga: Barisan Nahdliyin Deklarasikan Yenny Wahid Menjadi Cawapres 2024
Dalam uji coba yang dilakukan oleh Aryanto Misel, Nikuba terbukti mampu menghasilkan hidrogen dari air sebagai bahan bakar alternatif untuk sepeda motor dan mobil.
Temuan Aryanto Misel ini menjadi viral di media sosial tahun lalu. Kemudian, temuannya mendapat perhatian dari Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD), terutama Kodam III Siliwangi. Bahan bakar berbasis air ini telah diuji dan dipasang pada beberapa kendaraan taktis milik TNI di Cirebon.
Baru-baru ini, secara mengejutkan, Nikuba mendapatkan perhatian dari salah satu produsen otomotif terkemuka di Eropa yang melakukan survei langsung ke Cirebon. Diskusi panjang pun dilakukan untuk membahas inovasi ini dan memperluas pemahaman tentang teknologi kerja Nikuba.
Baca Juga: Kejagung Geledah Kantor Tersangka Korupsi Ekspor Minyak Goreng
Sebagai tindak lanjut dari kunjungan tersebut, Nikuba diberikan kesempatan untuk dipresentasikan kepada beberapa pabrikan otomotif Italia yang akan dilaksanakan pada tanggal 18 Juni 2023 di Milan.
Pangdam III Siliwangi, Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo, bersama Aryanto Misel, telah menyiapkan tim yang terdiri dari Sumardi Dadang dan Immanuel Hutapea untuk menghadiri undangan tersebut. Tim ini telah berangkat pada Jumat, 16 Juli 2023 dari Jakarta menuju Milan.
Mayjen TNI Kunto mengatakan bahwa di tengah situasi yang ada, inovasi ini merupakan peluang untuk mengembangkan teknologi yang terus berkembang tanpa henti. Segala peluang dalam hal sumber energi baru, sekecil apapun, harus terus dikembangkan.
Baca Juga: KPK Sebut Banyak Pejabat LHKPN-nya Tak Sesuai: Khususnya Jaksa, Polisi Hingga Hakim!
"Sekarang adalah saat yang tepat bagi Nikuba sebagai solusi alternatif untuk mencoba terbang dan dipresentasikan kepada dunia. Meskipun membutuhkan waktu dan proses, ide, tindakan, komitmen, dan keyakinan terhadap Nikuba sebagai energi terbarukan alternatif dapat menjadi peluang di masa depan," ujar Mayjen Kunto.***
