Tumpukan Limbah Medis di Lingkungan Warga Cimpaeun Depok Direspon Polisi

- 26 Juli 2021, 14:03 WIB
Proses pembersihan limbah medis di sekitar lingkungan SMK Negeri 1 Tapos Depok
Proses pembersihan limbah medis di sekitar lingkungan SMK Negeri 1 Tapos Depok /Eko Budi Ahdayanto/ARAHKATA

ARAHKATA - Kepolisian Sektor Cimanggis Kota Depok merespon adanya temuan tumpukan limbah medis berupa bekas suntikan medis di lingkungan warga Kelurahan Cimpaeun, Tapos.

Tumpukan limbah medis yang ada dalam rekaman video amatir warga dan dishare ke media sosial @Depok24jam itu kini dalam proses penyelidikan polisi.

Kapolsek Cimanggis, Kompol Ibrahim Joao Sadjab mengatakan video rekaman di media sosial terkait ada temuan limbah medis berupa jarum suntik di dalam selokan masih dalam penyelidikan.

Baca Juga: Kevin dan Marcus Masuk ke Perempatfinal Olimpiade Tokyo 2020

"Video viral warga langsung membakar limbah medis ratusan jarum suntik di dalam bak sampah benar adanya. Petugas masih menyelidik siapa pembuang jarum suntik tersebut," ujar Kompol Ibrahim kepada media, Senin, 26 Juli 2021.

Baca Juga: Aplikasi Berikut Bisa Membantu Mencari Kerja Saat Pandemi!

Kini, pihak Polsek Cimanggis tengah lakukan pendalaman terkait kejadian tersebut. "Masih kita dalami temuan jarum suntik yang dibuang tersebut berasal dari vaksinasi atau yang lain, " singkat Kompol Ibrahim.

Baca Juga: Arya Saloka Tulis Pesan Ini untuk Amanda Manopo

Video yang di unggah tersebut merupakan kiriman dari seseorang yang menemukan jarum suntuk bekas di tempat sampah warga itu juga langsung direspon pihak kesehatan Depok.

Terpisah, Plt Camat Tapos Anwar Nasihin membenarkan, jarum-jarum suntik itu merupakan sampah medis sisa vaksinasi Covid-19 secara massal di sekolah tersebut.

"Pelaksanaanya itu tanggal 14 Juli 2021. Ada 1.537 peserta vaksinasi Covid-19 saat itu," kata Anwar.

Baca Juga: Cek! Ini Aturan Perjalanan Kereta Api Selama Perpanjangan PPKM

"Itu gabungan (antara vaksinasi massal yang diselenggarakan Kecamatan Tapos) dengan serbuan vaksin TNI-Polri. Hanya saja tempatnya memang di kami," jelasnya.

"Memang disayangkan ada yang tercecer. Sekarang oleh puskesmas sudah dibersihkan semuanya dan sudah bersih sekarang," tambahnya.

Kepala UPTD Puskesmas Cimpaeun, Dr Siti Amalia mengatakan, kejadian itu akan menjadi evaluasi pihaknya selaku pelaksana vaksinasi yang berlangsung pada 14 Juli 2021 lalu.

Baca Juga: Tips Merawat Tas Carrier Selagi PPKM, No.6 Penting!

“Ini akan menjadi evaluasi bagi kami untuk lebih cermat lagi agar tidak ada sampah medis yang tertinggal,” jelasnya.

Limbah medis vaksinasi virus Korona (Covid-19) yang masih tersisa di pembuangan sampah SMK Negeri 1 Depok, Kelurahan Cimapeun, Kecamatan Tapos Depok.

Siti mengatakan, usai pelaksanaan vaksinasi sampah telah diangkut mobil Satpol PP untuk diangkut ke ke Kantor Kecamatan Tapos, sebab itu sudah menjadi prosedur pembuangan sampah medis.

Baca Juga: Hai Girls, Jangan Lakukan Ini Terhadap Miss V Ya!

Sebelumnya, Puskesmas berkolaborasi dengan pemerintah setempat serta sekolah SMKN 1 Depok melaksanakan vaksinasi untuk 1967 warga Kelurahan Cimpaeun.

Sementara diketahui, limbah medis bekas suntikan berada di tempat pembuangan sampah ditemukan warga berada kawasan RT 01/01 Cimpaeun, Tapos gak jauh dari sekolah SMK Negeri.***

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x