PPKM Level 3, Pelaksanaan PTM DKI Jakarta Dilakukan Bertahap

- 24 Agustus 2021, 12:15 WIB
Uji coba Sekolah tatap muka di SDN Petojo Utara 05, Gambir pada 7 April 2021
Uji coba Sekolah tatap muka di SDN Petojo Utara 05, Gambir pada 7 April 2021 /Instagram/@dkijakarta

ARAHKATA - Di masa perpanjangan PPKM menjadi Level 3 ini Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di DKI Jakarta telah mendapatkan izin kembali bisa dilaksanakan.

Izin yang diberikan tersebut dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dengan penerapan aturan kapasitas maksimal 50 persen.

Hal tersebut dipertegas dalam isi Diktum Kelima huruf a., Instruksi Mendagri Nomor 35 Tahun 2021 tentang PPKM Level 4, Level 3, dan Level 2 Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) di Wilayah Jawa dan Bali yang dikeluarkan pada Senin, 23 Agustus 2021 dan mulai berlaku pada Selasa, 24 Agustus 2021 sampai dengan Senin, 30 Agustus 2021.

Baca Juga: Vaksin COVID-19 Gratis, Menkes: Laporkan Jika Ada yang Minta Bayar

Sehingga mendapat penilaian dari Pengamat Kebijakan Publik dari Universitas Trisakti, Trubus Rahadiansyah mengatakan PTM terbatas di SD, SMP dan SMA/sederajat di DKI Jakarta harus dapat dilakukan secara bertahap.

Bisa dengan sistem belajar campuran (blended learning system) antara luar dan dalam jaringan (luring dan daring) hingga penerapan protokol kesehatan (prokes) yang ketat, seiring turunnya level PPKM menjadi 3 yang mulai berlaku 24 Agustus 2021.

"Pembelajaran tatap muka dapat dibuka tapi harus secara bertahap dengan 'blended learning system', sifatnya campuran. Orang tua pun harus aktif terlibat mengawasi jika anak melakukan sekolah tatap muka," katanya pada Selasa, 24 Agustus 2021.

Baca Juga: PPKM Kembali Diperpanjang, PTM DKI Jakarta Diizinkan

Ia mengatakan bahwa PTM terbatas serta aktivitas masyarakat yang diperbolehkan dalam PPKM Level 3 di DKI Jakarta ini memang sudah bisa berjalan, karena cakupan vaksinasi di DKI Jakarta yang sudah meluas.

Namun, Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan juga harus menjamin tidak terjadi klaster baru penularan virus pada peserta didik, mengingat varian virus Delta yang masih mengganas.

Halaman:

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x